Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Juventus Mengisi Kas Ajax untuk Mendapatkan de Ligt

15 Juli 2019   06:00 Diperbarui: 15 Juli 2019   06:35 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Negosiasi Matthijs de Ligt tuntas awal pekan ini (bbc.co.uk)

Jeda waktu antara tuntasnya kompetisi Liga utama musim 2018-2019 hingga musim 2019-2020 di negara-negara Eropa. Beberapa klub sepakbola top Eropa berbisnis sembari mereka otak-atik skuadnya mana yang cocok untuk menjadi Football Club.

Berbisnis sembari berprestasi, pemain piawai mendatangkan kebanggaan bagi kubu klub dan jajarannya (kota, negara, pendukungnya). Pemain piawai tentu berpotensi tinggi mendatangkan keuntungan bisnis. 

Bagi Anda yang kurang paham, baik disimak darimanakah suatu klub sepakbola memperoleh pundi-pundi perak mereka berasal. Suatu klub sepakbola didirikan, selain untuk kebanggaan kalau berprestasi, mereka juga sembari memperoleh pundi-pundi perak, alias keuntungan bisnis.

Pertama, klub memperoleh pundi-pundi tersebut dari tiket pertandingan yang dijual kalau klub mereka sedang berlaga.

Hak siar televisi. Klub juga memperoleh pundi-pundi dari hak siar televisi yang menayangkan laga mereka ketika bertanding.

Sponsor. Seumpama Standard Chartered, Samsung, Jeep, dsb. Kaos-kaos skuad pemain mereka dituliskan nama-nama itu.

Merchandise. Segala macam pernak-pernik Football Club, seumpama handuk, kaos, souvernir, syal, bendera, dan kaos, jaket pemain, dsb. Dalam hal ini, pemain top dunia yang digemari, kaos atau jaketnya bakalan laris, Mohamed Salah, Cristiano Ronaldo, dsb.

Jika klub menang di Liga Champions mereka juga memperoleh pundi-pundi, apalagi jika mereka maju ke babak berikutnya, bahkan juara. "Perak" mereka bakal mereka kantongi banyak.

Mereka juga kudu lihai dalam jual beli skuad mereka. Pemain piawai yang dibeli, selain untuk juara dan kebanggaan, pemain piawai ini bakal memiliki harga yang tinggi jika dijual lagi.

Musim jual-beli skuad ini biasanya ramai pada jeda antara hari terakhir musim sampai musim kompetisi yang anyar.

Seperti saat ini, sekaranglah apa yang dimaksudkan dengan masa jeda tersebut. Musim terakhir liga-liga utama Eropa umumnya bertanggal 30 Juni 2019. Sebelum dimulai kembali musim yang anyar, mereka memanfaatkan waktu jeda ini untuk bebenah, jual-beli skuadnya. Sekira ada pemain yang tidak disukai, mereka berupaya menjualnya, mereka juga mencari di pasar pemain-pemain yang diincar.

Jeda menuju musim panas nanti (2019-2020) untuk sementara dapat diurutkan berdasarkan jumlah biaya hijrah dari lima pemain termahal sebagai berikut: 

Antoine Griezmann, ditebus 120 juta euro oleh klub Barcelona dari klub Atletico Madrid. Sebagai catatan, kasus Griezmann ini mengundang polemik, pasalnya semestinya Barcelona membayar Atletico Madrid sebesar 200 juta euro. Kurang 80 juta euro. Untuk Barcelona sendiri, Griezmann mengontraknya lima tahun, 800 juta euro.

Rela melepaskan Griezmann, Atletico mendatangkan pemain berkebangsaan Portugal Joao Felix. Pemain berusia 19 tahun ini ditebus dari klub sebelumnya, Benfica, dengan 120 juta euro. Dari sejumlah itu, Atletico membayar DP (Down Payment) 30 juta euro, pelunasannya musim depan.

Yang ketiga Eden Hazard. Juventus menebusnya dari Chelsea dengan 100 juta euro.

Yang keempat Lucas Hernandes. Pemain berkebangsaan Perancis ini dibeli klub Jerman Bayern Munchen dari Atletico Madrid dengan 80 juta euro.

Urutan kelima adalah Frankie De Jong. Barcelona mendatangkan pemain berkebangsaan Belanda ini dari Ajax Amsterdam dengan 75 juta euro. Frankie De Jong merupakan pemain muda berusia 22 tahun.

Itulah lima teratas sampai saat ini berdasarkan jumlah transfer tertinggi yang dibeli klub.

Sementara itu untuk klub-klub di Italia. Diberikan waktu untuk jual-beli pemain mulai 1 Juli sampai dengan 23 Agustus 2019.

Hingga sekarang, klub Juventus sudah membeli enam pemain yang akan memperkuat tim berjuluk Si Nyonya Tua itu musim panas 2019-2020. Juventus mendapatkan keuntungan, karena tiga dari enam pemain yang didatangkan diperolehnya dengan gratis. Ketiga pemain yang dimaksud itu adalah Aaron Ramsey, Adrien Rabiot, dan Gianluigi Buffon.

Ketiga pemain sisanya adalah Cristian Romero, Merih Demiral, dan Luca Pellegrini. Kendati demikian, Romero bakal dipinjamkan ke Genoa selama semusim, 2019-2020.

Satu lagi bakal menjadi skuad Si Nyonya Tua, yakni bek Kincir Angin, Matthijs de Ligt. Negosiasi antara Juventus dengan klub asalnya, Ajax Amsterdam, sudah berjalan dan akan tuntas diperkirakan awal pekan ini. Adapun mahar yang diberikan Juventus kepada Ajax sebesar 70 juta euro, atawa sekitar Rp 1,1 triliun.

Tujuh pemain anyar yang direkrut Si Nyonya Tua sudah dinilai terlalu banyak, untuk itu pelatih anyarnya, Maurizio Sarri, bakal menjual sebagian skuadnya agar tidak terlalu gemuk. Nanti uang hasil penjualan itu bakal untuk membeli lagi pemain baru, yaitu Mauro Icardi dari klub Inter Milan.

Adapun empat pemain yang bakal dijual Si Nyonya Tua adalah Joao Cancelo. Pemain asal Portugal itu bakal memberikan pundi-pundi terbanyak bagi Juventus. Ia digadang-gadang bakal dijual seharga 60 juta euro. Peminat Joao banyak, antara lain Barcelona dan Manchester City.

Yang kedua Mario Mandzukic. Mandzukic yang dianggap kurang cocok sebagai tim diminati oleh Borussia Dortmund dan Bayern Munchen, dua klub Jerman dengan nilai 15 juta euro.

Ketiga Sami Khedira. Pemain asal Jerman itu diminati klub Fenerbahce dan sebuah klub Amerika Serikat. Nilainya 10 juta euro.

Dan yang keempat Gonzalo Higuain. Pemain asal Argentina ini baru saja balik dari peminjamannya ke Chelsea. Kendati Higuain ingin bertahan di Juventus, tapi pelatih Sarri tidak menyukainya. Ia bakal dijual. Beberapa klub di Tiongkok dan AS Roma berminat untuk membelinya. 

Salah satu alasan Juventus menjual Higuain, karena gaji Higuain sangat tinggi sehingga membebani kas Si Nyonya Tua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun