Sepertinya pelatih anyar pun bakal keteteran kalau mengecewakan. Menanggapi hal tersebut, Julio Banuelos mengatakan, "Hidup saya selalu di bawah tekanan. Ini normal," katanya.
Banuelos punya waktu yang cukup untuk membenahi para punggawa Macan Kemayoran. Lelaki 48 tahun ini mengakui sudah mengamati tim ibukota sejak lama, termasuk laga terakhir melawan Bali United. "Persija punya pemain bagus, saya harap akan membaik," katanya.
Sementara itu, Eduardo Perez nantinya juga akan ditugasi menjabat  Direktur Teknik Akademi Persija. Namun saat ini ia bertindak dulu sebagai asisten Julio Banuelos.
"Eduardo juga bagian dari rencana besar Macan Kemayoran," ujar Ferry Paulus, Sabtu (8/6/2019).
Duet Banuelos dan Eduardo diharapkan bisa mengolah para pemain. Kelak ada sistem promosi dan degradasi bagi para pemain muda.
Macan Kemayoran punya Tim U-20 yang akan diikutkan pada Liga 1 U-20 2019. Nantinya ada sistem promosi dan degradasi, pemain U-20 bisa main di senior, atau pemain muda itu kurang bagus akan degradasi ke Tim U-20 lagi.
Sementara tentang penundaan pekan keempat Shopee Liga 1 dari 14-16 Juni ke 27-28 Agustus 2019 pihak Persija tidak keberatan. Kebijakan penundaan itu dikarenakan Timnas Indonesia akan melakukan ujicoba melawan Vanuatu pada 15 Juni 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
"Kami setuju, Persija penyumbang terbanyak Timnas Indonesia," ujar Ferry Paulus.
Tim ibukota yang seharusnya menghadapi Borneo FC di pekan keempat, dengan adanya penundaan, Persija ke depannya akan menghadapi Persela Lamongan pada 22 Juni.
Tapi Persija juga akan berhadapan dengan Borneo FC pada semifinal Piala Indonesia 2018 yang direncanakan akhir Juni.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H