Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Lieus: Eggi Minta Kliping Berita

11 Juni 2019   07:00 Diperbarui: 11 Juni 2019   07:04 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semenjak Lieus Sungkharisma ditahan di Polda Metro Jaya pada Selasa (21/5/2019) atas terduga kasus makar, penahanan Lieus Sungkharisma lantas ditangguhkan pada sebelum Lebaran (3/6). Pada saat yang sama Mustofa Nahrawardaya juga ditangguhkan penahanannya. Mustofa menjadi tersangka kasus hoaks di media sosial.

Bagi Lieus, penangguhan itu membuatnya tersenyum dan bersyukur. Mustofa juga bersyukur karena ia memperoleh hadiah Lebaran.

Lieus dibebaskan dengan jaminan isterinya sendiri, Merry, anggota Komisi III DPR RI/Waketum Gerindra Sufmi Dasco, dan pengacara Hendarsam Marantoko.

Kalau Lieus dan Mustofa dibebaskan, lain halnya dengan Eggi Sudjana. Permohonan Eggi untuk penangguhan penahanannya ditolak oleh Polri, bahkan masa penahanannya ditambah 40 hari ke depan.

Pada Senin (10/6/2019) Lieus Sungkharisma datang ke Polda Metro Jaya untuk laporan pertamanya. Seperti diketahui, polisi memberikan kewajiban kepada Lieus - dan Mustofa - untuk lapor setiap Senin dan Kamis.

"Kewajiban harus dipenuhi dong, ketimbang di dalam jeruji besi, enakan di luar," kata Lieus, Senin (10/6/2019).

Pada kesempatan itu, Lieus juga menjenguk temannya dalam kasus yang sama, Eggi Sudjana di rutan Polda Metro Jaya.

Lieus sendiri menerangkan pernyataannya tidak ada maksud untuk makar. "Tidak ada kebencian kepada pemerintahan yang sekarang. Sudut pandang ke arah Prabowo, nggak salah kan?", ujar Lieus.

Dalam jengukan kepada Eggi, Lieus mengatakan semoga permohonan temannya itu bisa dikabulkan. "Waktu di sini, kamar saya nomor dua, dia sebelah saya, nomor tiga. Eggi tidak ada niat mau makar," imbuhnya.

Menurut Eggi, itu cuma karena perbedaan pandangan. "Pilihan lebih ke calon presiden, bukan kepada presiden yang ada," jelas Lieus.

Menurutnya, kondisi Eggi di rutan baik-baik saja, Eggi sering melakukan aktivitas keagamaan, membaca Al Qur'an dan juga memperbanyak sholat.

"Kita beri semangat lah, kan kita tidak pernah punya niat menggulingkan pemerintahan yang sah. Kita juga tak pernah rapat. Cuma ketemu kalau ada unjuk rasa di lapangan," katanya.

Lieus juga mengatakan temannya kini haus akan berita. Selama di jeruji, Eggi tidak pernah membaca berita-berita di media massa.

"Eggi minta kliping-kliping berita ....'lu kalo datang kasih berita-berita dong' itu kata Eggi hehehe.... kasihan dia, orang tidak punya salah apa-apa, cuma karena beda pendapat disangka makar...," kata Lieus.

Eggi Sudjana dijadikan tersangka makar atas orasinya di depan rumah Prabowo di Jalan Kartanegara. Eggi dituduh menyerukan people power di hadapan para pendukung 02.

Permohonan Eggi ditolak polisi atas dasar subyektivitas penyidik.

Tidak dibebaskan, pada hari Lebaran pertama, Rabu (5/6/2019) Eggi dikunjungi keluarganya. Anak lelaki Eggi, pada waktu itu mengantarkan opor ayam untuk ayahnya. Hal itu dimaksudkan untuk men support ayahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun