Semenjak Lieus Sungkharisma ditahan di Polda Metro Jaya pada Selasa (21/5/2019) atas terduga kasus makar, penahanan Lieus Sungkharisma lantas ditangguhkan pada sebelum Lebaran (3/6). Pada saat yang sama Mustofa Nahrawardaya juga ditangguhkan penahanannya. Mustofa menjadi tersangka kasus hoaks di media sosial.
Bagi Lieus, penangguhan itu membuatnya tersenyum dan bersyukur. Mustofa juga bersyukur karena ia memperoleh hadiah Lebaran.
Lieus dibebaskan dengan jaminan isterinya sendiri, Merry, anggota Komisi III DPR RI/Waketum Gerindra Sufmi Dasco, dan pengacara Hendarsam Marantoko.
Kalau Lieus dan Mustofa dibebaskan, lain halnya dengan Eggi Sudjana. Permohonan Eggi untuk penangguhan penahanannya ditolak oleh Polri, bahkan masa penahanannya ditambah 40 hari ke depan.
Pada Senin (10/6/2019) Lieus Sungkharisma datang ke Polda Metro Jaya untuk laporan pertamanya. Seperti diketahui, polisi memberikan kewajiban kepada Lieus - dan Mustofa - untuk lapor setiap Senin dan Kamis.
"Kewajiban harus dipenuhi dong, ketimbang di dalam jeruji besi, enakan di luar," kata Lieus, Senin (10/6/2019).
Pada kesempatan itu, Lieus juga menjenguk temannya dalam kasus yang sama, Eggi Sudjana di rutan Polda Metro Jaya.
Lieus sendiri menerangkan pernyataannya tidak ada maksud untuk makar. "Tidak ada kebencian kepada pemerintahan yang sekarang. Sudut pandang ke arah Prabowo, nggak salah kan?", ujar Lieus.
Dalam jengukan kepada Eggi, Lieus mengatakan semoga permohonan temannya itu bisa dikabulkan. "Waktu di sini, kamar saya nomor dua, dia sebelah saya, nomor tiga. Eggi tidak ada niat mau makar," imbuhnya.
Menurut Eggi, itu cuma karena perbedaan pandangan. "Pilihan lebih ke calon presiden, bukan kepada presiden yang ada," jelas Lieus.
Menurutnya, kondisi Eggi di rutan baik-baik saja, Eggi sering melakukan aktivitas keagamaan, membaca Al Qur'an dan juga memperbanyak sholat.