Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Ayo Merah Putih, Kalahkan Denmark!

22 Mei 2019   10:01 Diperbarui: 22 Mei 2019   10:30 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kendati sudah memastikan lolos dari fase Grup 1B, Indonesia tidak mau jemawa dengan menurunkan pemain pelapis dalam laga terakhir Grup melawan Denmark perebutan Piala Sudirman 2019 yang akan digelar pada Rabu (22/5/2019) mulai pukul 17.00 WIB di Guangxi Sports Center, Nanning, Cina.

Kepastian Merah Putih melaju dari penyisihan Grup, diperoleh setelah agak mengejutkan Inggris mengalahkan Denmark dengan skor akhir 3-2 pada laga yang dimainkan Selasa (21/5/2019).

Indonesia sudah mempunyai modal kemenangan di laga perdana melawan Inggris dengan skor 4-1 pada Minggu (19/5/2019).

Hitung-hitungan, jika Indonesia menang kontra Denmark, maka Merah Putih juara Grup, Inggris peringkat kedua.

Jika Merah Putih kalah 2-3 dari Denmark, Merah Putih juara Grup, Denmark kedua.

Kalau Indonesia kalah dengan skor 0-5 atau 1-4, maka Denmark juara Grup dan Indonesia runner-up Grup.

Bagi Denmark, jelas ini merupakan partai hidup mati, karena untuk bisa masih berbicara, Axelsen dkk mau tak mau harus menang dengan skor 4-1 atau 5-0 dari tim yang paling diunggulkan di Grup ini, Indonesia.

Bagi Kevin dkk memang lebih mudah, mengingat sektor yang paling berbahaya dari Denmark berada di sektor tunggal putra, ganda campuran, dan ganda putra.

Namun, setidaknya Merah Putih dapat mencuri setidaknya dari ganda putra berperingkat satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Denmark punya dua tunggal yang patut diwaspadai, selain Viktor Axelsen, juga Anders Antonsen sang juara Indonesia Masters 2019.

Kevin/Marcus menang head to head dari ganda peringkat delapan dunia Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan 7-1. Barangkali Kevin/Marcus bisa merubahnya menjadi 8-1.

Yang paling seru paling di ganda campuran. Peringkat delapan dunia akan menghadapi peringkat enam Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja.

Kendati pun mereka merotasi pasangan, mampukah mereka mengalahkan Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja atau pun Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti?

Salah satu motivasi agar Merah Putih tidak kecolongan hanya menjadi runner-up Grup adalah supaya Merah Putih terhindar dari juara Grup lain di babak perempatfinal. Menjadi juara Grup 1B diharapkan jalan menuju ke babak selanjutnya menjadi lebih mudah karena hanya akan berhadapan dengan runner-up Grup lain.

Risiko bagaimana pun harus diringankan.

Hati-hati Gregoria Mariska Tunjung. Denmark punya Mia Blichfeldt yang penampilannya meningkat belakangan ini. Gregoria masih trauma ketika dikalahkan di Singapore Open oleh Blichfeldt dengan skor 16-21 dan 20-22.

Statistik pertemuan masih 2-1 untuk Gregoria. Gregoria juga harus mencuri kemenangan.

Pelatih anyar Indonesia, Riony Mainaky mengatakan peluangnya fifty-fifty. "Yang penting, Gregoria harus fight," Seraya Riony yang baru balik dari Jepang - menjadi pelatih timnas negeri Sakura - mengatakan kalau biasa-biasa saja sulit.

Peringkat lima dunia Merah Putih, Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan menghadapi peringkat 19 dunia Maiken Fruergaard/Sara Thygesen.

Denmark sendiri tidak membawa Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, ganda putri senior yang merupakan asset mereka.

Ayo Kevin dkk jangan tanggung-tanggung, kalahkan Denmark!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun