Arsenal akan berakhir musim ini, juga karena usianya yang beranjak.Â
Beberapa waktu lalu, kiper asal Ceko, Petr Cech mulai memutuskan bakal gantung sepatu. Keputusan yang diambil kiper berusia 36 tahun itu karena selain kontraknya bersamaSatu lagi alasannya karena posisinya sebagai penjaga gawang sering digantikan oleh Bernd Leno. Ia sering duduk di bangku cadangan.
Namun, Petr Cech masih diberi kepercayaan mengawal gawang Arsenal di semifinal Liga Eropa 2019.
Ternyata, justru timnya mengukir kenangan teramat indah. Arsenal dengan penempatan Cech di bawah mistar menggulingkan Valencia dengan kemenangan agregat 7-3 (3-1 dan 4-2).
Sang penjaga gawang memang memiliki mimpi sebelum dirinya pensiun. Mimpinya adalah ia ingin mengangkat trofi bersama Meriam London.
Dalam situs resmi Arsenal, kiper yang mantan penjaga gawang Chelsea ini juga mengatakan bahwa dirinya ingin ke final Liga Eropa. Dan itu menurutnya layak bagi rekan-rekan satu timnya. "Jadi saya berharap bisa mewujudkannya," kata Cech.
Cech mengutarakan perkataannya itu sebelum bentrok leg kedua melawan Valencia.
Setengah dari mimpinya kini sudah terwujud, timnya ke final. Dan uniknya lawannya di final adalah Chelsea, tim yang membesarkan namanya sebagai kiper legendaris. Petr Cech membela klub Roman Abramovich itu, serta bersama Cech, Si Biru memperoleh 13 gelar, sebelum Cech hengkang ke Arsenal.
Inilah peluang terakhir bagi Arsenal untuk meraih trofi juara, untuk Premier League sudah tidak mungkin. Paling banter, Meriam London menduduki peringkat kelima.
Cech mengalami kekecewaan ketika di laga kandang terakhir di Premier League, The Gunners cuma bermain imbang 1-1.
Dirinya sedih, sebab perjalanannya berakhir. "Tapi masih ada tiga minggu ke Baku," katanya waktu itu. Baku, Azerbaijan adalah tempat dilangsungkannya partai final Liga Eropa musim ini, 30 Mei 2019.