Memasuki babak kedua, pelatih Liverpool Juergen Klopp menarik keluar Robertson karena cedera dan digantikan oleh Wijnaldum.
Keputusan brilian Juergen Klopp. Wijnaldum kemudian mencetak dua gol di laga ini. Hingga agregat menjadi 3-3. Fantastis.
Pelatih Barcelona Ernesto Valverde mengadakan pergantian pemain. Nelson Somedo masuk, menggantikan Phillippe Coutinho. Tapi Barcelona masih sulit menembus pertahanan Si Merah.
Tak pelak Anfield bergemuruh! Berawal dari tendangan penjuru yang diambil Trent Alexander-Arnold, bola yang dilepaskan Arnold diteruskan Origi hingga gol. Liverpool unggul agregat 4-3 di menit ke 79.
Upaya Barca cukup mencetak satu gol supaya menang agregat direspon Valverde dengan merubah taktik. Malcolm menggantikan Rakitic. Klopp pun menarik Origi dan digantikan Joe Gomez.
Upaya Valverde hanya menghasilkan Barca mengurung Liverpool di menit-menit akhir pertandingan.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, skor 4-0 tetap bertahan milik Si Merah.
Dengan hasil ini, Liverpool berhak maju ke babak final Liga Champions 2019 dan akan melawan pemenang antara Ajax Amsterdam melawan Tottenham Hotspur.
Dengan demikian, Barcelona gagal membuat treble musim ini. Barcelona merupakan juara Liga Spanyol dan Copa Del Rey. Sebaliknya Liverpool sukses mengulang pencapaian mereka tahun lalu, mencapai finalis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H