Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Mampukah Luka Steven Gerrard Terbasuh?

15 April 2019   06:16 Diperbarui: 15 April 2019   06:31 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Laga terakhir Chelsea sebelum big match lawan Liverpool di pekan ke 34 Senin (14/4/2019) dinihari WIB adalah di Liga Eropa babak delapan besar dengan mengalahkan Slavia Praha dengan skor 1-0.

Dalam leg pertama itu, Chelsea tidak bermain memforsir, pasukan Maurizio Sarri agak sedikit menyimpan tenaga guna menghadapi big match dengan Liverpool di Premier League. Mendekat laga-laga akhir, Chelsea harus minimal sedikitnya berada di empat besar klasemen akhir.

Sementara kemenangan bagi Liverpool akan semakin memudahkan mereka untuk beranjak terus sehingga juara. Sesudah Chelsea, mereka cuma akan menghadapi tim-tim lemah antara lain Wolverhampton Wanderers, Newcastle United, Huddersfield Town, dan Cardiff City.

Laga terakhir sebelum bentrok, Chelsea adalah lawan Porto di delapan besar Liga Champions leg pertama.

Pertemuan terakhir antara Chelsea dan Liverpool adalah pada 29/9/2018. Laga leg pertama Premier League ini berakhir imbang 1-1.

Namun bagaimanapun, Liverpool belumlah aman untuk meluncur terus, karena The Reds masih dihantui laga antara perangkat kedua EPL Manchester City melawan Crystal Palace.

Apakah Manchester City nantinya yang bakal juara Premier League?

Situasi saat ini sama persis dengan situasi pada 2014.

Pada saat itu, Liverpool yang sudah memenangkan sebelas laga secara beruntun, tinggal berhadapan Chelsea. Kemenangan berarti Liverpool yang saat itu dilatih Brendan Rodgers, juara!

Pesta kemenangan bagi Liverpool sudah disiapkan. Namun, terjadi insiden. Kapten Liverpool saat itu, Steven Gerrard terpeleset, yang mengakibatkan Liverpool harus kalah 0-2 dari Chelsea.

Di saat yang hampir sama, Manchester City ketika itu menundukkan Crystal Palace dengan 2-0.

Motivasi kemenangan atas Crystal Palace, akhirnya Manchester City yang keluar sebagai juara dengan keunggulan cuma dua angka dari Liverpool.

Andai waktu dapat diputar kembali ke masa lalu, maka luka perih yang diderita Steven Gerrard hingga saat ini, entah bagaimana... Steven Gerrard melamun terus sampai detik ini!

Namun, pada akhirnya, laga yang digelar di Anfield Stadium ini Liverpool masih menjaga asa juara. Berkat dua gol yang diciptakan Mohamed Salah dan Sadio Mane, Liverpool masih tetap di posisi puncak dengan 85 poin dengan 34 laga.

Dua jam sebelumnya, saingan terdekat mereka, Manchester City menang 3-1 berkat gol yang diciptakan Raheem Sterling di menit ke 15 dan 63 dan Gabriel Jesus di menit ke 90 dari Crystal Palace (Minggu, 14/4/2019 malam WIB). Sedangkan gol Crystal Palace di menit ke 81 oleh Milivojevic.

Hingga Senin (15/4/2019) dinihari WIB, Manchester City masih di tempat kedua dengan 83 poin yang menyisakan satu laga lebih banyak dari Liverpool.

Dalam laga, Liverpool membuka peluang pertama lewat pemain asal Mesir, tapi tembakan Mohamed Salah masih bisa diantisipasi kiper Kepa Arrizabalaga.

Wasit Michael Olivier tidak menunjuk titik putih ketika di menit ke 16, Mohamed Salah terjatuh setelah bertabrakan dengan David Luiz di kotak terlarang.

Liverpool memiliki peluang lagi, ketika Salah mengoper. Tapi operan Salah tidak dapat dimaksimalkan oleh Sadio Mane di menit ke 40.

Tidak ada gol tercipta hingga jeda babak pertama.

Memasuki babak kedua, The Reds memaksa The Blues kesulitan mengembangkan permainan dan hanya bertahan menahan gempuran The Reds.

Di menit ke 51, Sadio Mane memecah kebuntuan.

Bola operan silang dari Jordan Henderson disundul menjadi gol oleh Mane yang tak terkawal.

Penyerang subur asal Mesir menambah keunggulan Si Merah hanya berselang dua menit kemudian setelah gol pertama timnya. Kali ini, Mohamed Salah melepaskan tembakan sensasional dari luar kotak penalti yang tidak dapat diselamatkan Kepa.

Ketinggalan 0-2, pelatih Si Biru, Maurizio Sarri memasukkan Gonzalo Higuain. Lantas, Si Biru memperoleh dua peluang berbahaya. Kedua peluang berbahaya dari Eden Hazard itu gagal.

Peluang pertama, tembakan Hazard masih membentur mistar gawang. Peluang kedua dimentahkan kiper Allison Becker.

Waktu yang tersisa, peluang yang didapat Si Merah tidak menambah gol lagi. Sampai wasit Michael Olivier meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 2-0 tetap bertahan, milik Liverpool.

Dengan hasil itu, Chelsea masih berada di tempat keempat dengan 66 poin dengan 34 laga.

Urutan ketiga klasemen sementara adalah Tottenham Hotspur dengan 67 angka dari 33 laga. Peringkat kelima Manchester United dengan 64 angka dari 33 laga. Sedangkan peringkat keenam Arsenal dengan 63 angka dari 32 laga.

Tinggal menyisakan empat laga melawan tim-tim lemah hingga akhir musim, mampukah Liverpool membasuh luka lama. Dan Steven Gerrard bisa tersenyum lagi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun