Tampil di depan pendukungnya sendiri, Liverpool tampil menekan sejak kick off. Si Merah mendominasi penguasaan bola.
Tampil menekan, namun justru peluang pertama lahir dari tim tamu. Ryan Fraser melepaskan tembakan, tapi kiper Liverpool masih cekatan menepis si kulit bundar.
Sesudah itu, Si Merah terus gencar menyerang, sementara Bournemouth mengandalkan counter attack.
Sadio Mane memecahkan kebuntuan di menit ke 24. Sadio Mane menyundul bola hasil krosing dari James Milner. Skor menjadi 1-0 milik Si Merah.
Unggul, Si Merah semakin spirit. Dua menit berselang, Mohamed Salah dan Roberto Firmino membuat peluang namun masih gagal.
Publik Anfield kembali bersukacita, ketika di menit ke 34, Georginio Wijnaldum yang lepas dari perangkap offside, melepaskan tendangan lob yang tidak mampu dijangkau kiper Bournemouth. Skor pun berubah menjadi 2-0 milik Liverpool.
Menit-menit akhir sebelum jeda, Mohamed Salah menciptakan peluang berbahaya, tapi bola masih melambung.
Skor 2-0 bertahan hingga jeda.
Balik dari kamar ganti, Liverpool masih mengambil inisiatif serangan. Alhasil, laga baru bergulir tiga menit, pemain asal Mesir, Mohamed Salah tidak menyia-nyiakan operan dari Firmino menjadi gol. 3-0 Liverpool unggul.
Dengan golnya itu, hingga saat ini, Mohamed Salah sudah mencetak 17 gol, dan menjadi top skorer.
Tujuh menit setelah gol Mohamed Salah, Liverpool terus menggencar serangan dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Di antaranya, sepakan salto dari Sadio Mane namun masih melenceng.