Kemenangan menjadikan rekor menjadi 3-2 untuk keunggulan Jonatan.
Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga menang atas ganda Cina berperingkat dua dunia dengan straight set 21-16 dan 21-12 hanya dalam tempo 26 menit.
Kemenangan itu menjadikan rekor 3-6 atas pasangan jangkung Cina itu. Dua kemenangan lainnya diperoleh Hendra/Ahsan di Australia Open 2013 dan Malaysia Open 2016.
Di babak semifinal, telah menunggu unggulan ketujuh asal Cina, Han Chengkai/Zhou Hao Dong. Di Denmark Open 2018, Hendra/Ahsan mengalahkan Chengkai/Hao Dong.
Sementara itu Anthony Ginting gagal upayanya untuk mempertahankan gelar juara yang diraihnya tahun lalu, karena berhadapan dengan tunggal putra berperingkat satu dunia Kento Momota dari Jepang, Ginting mengalami kekalahan dua set langsung 9-21, dan 10-21 di perempatfinal.
Kekalahan menjadikan rekor enam kali kalah Ginting dari sembilan pertemuan dengan Momota.
Usai laga, Ginting memohon maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik buat teman-temannya. Ginting juga berterimakasih atas dukungan yang diberikan selama ini.
Satu wakil lainnya diperoleh oleh The Minions. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melaju ke semifinal setelah menang atas sesama Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan tiga set 18-21, 21-17, dan 21-19.
Di semifinal, ganda nomor satu dunia itu akan menghadapi Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark. Pasangan Denmark maju ke semifinal setelah mengalahkan ganda Jepang di perempatfinal, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dengan skor 19-21, 21-17, dan 21-18.
Daihatsu Indonesia Masters 2019 merupakan rangkaian ketiga kalender BWF yang digelar pada bulan Januari 2019. Indonesia Masters 2019 digelar pada 22-27 Januari. Turnamen ini berkategori Super 500 dan berhadiah total 350.000 dolar AS.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H