Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola

Al Ain yang Bermimpi atau Real Madrid Lagi?

20 Desember 2018   10:50 Diperbarui: 20 Desember 2018   12:44 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mampukah Al Ain memecahkan mitos menjadi juara Piala Dunia Antarklub 2018?

Al Ain yang merupakan tuan rumah perhelatan Piala Dunia Antarklub 2018 sukses menundukkan wakil Libertadores, River Plate di semifinal (Rabu, 19/12/2018 dinihari WIB) lewat adu penalti 5-4. Setelah bermain seri dalam 90 menit laga (2-2).

Lima algojo Al Ain berhasil menjebol gawang River Plate. Sementara hanya empat algojo River Plate yang berhasil menjebol gawang Al Ain di adu penalti itu.

Sepakan terakhir River Plate yang diambil gelandang Enzo Perez berhasil ditepis kiper Khalid Eisa.

Dengan demikian Al Ain akan berhadapan dengan Real Madrid, yang mana di semifinal lawan Kashima Antlers, Rabu (19/12/2018) malam WIB Real Madrid menang dengan skor 3-1.

Turnamen Piala Dunia Antarklub mempertemukan enam juara wakil dari enam konfederasi anggota FIFA dari Amerika Utara, Amerika Tengah, Oseania, Afrika, Asia dan wakil tuan rumah.

Final Piala Dunia Antarklub hampir selalu mempertemukan wakil dari Amerika Latin dan Eropa.

Dengan Al Ain masuk final dan akan bertemu Real Madrid, berarti ini sudah keempat kalinya sejak tahun 2000 tidak mempertemukan dua wakil dari Amerika Latin dan Eropa.

Selain Al Ain yang final tahun ini. Ketiga lainnya adalah, pada tahun 2016. Pada tahun 2016 ini Kashima Antlers bertemu Real Madrid (Kashima kalah 2-4). 

Lalu pada tahun 2013, Raja Casablanca dari Maroko bertemu Bayern Munchen (Raja Casablanca kalah juga).

Dan pada tahun 2010, wakil Kongo Afrika, TP Mazembe bertemu Inter Milan (TP Mazembe kalah).

Lawan Al Ain di final 2018 ini, Real Madrid berhasrat untuk menjuarai turnamen ini untuk keempat kalinya. Mereka pernah juara pada tahun 2014, 2016, dan 2017, sekaligus menjuarai untuk ketiga kalinya berturut-turut.

Dalam laga semifinal lain yang dihelat di Zayed Sport Stadium, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab,  antara wakil Asia dari Jepang, Kashima Antlers lawan juara Champions Eropa, Real Madrid, (Rabu, 19/12/2018 malam WIB) Kashima Antlers lebih banyak menyerang di lima belas menit awal ketimbang Real Madrid. Namun tidak ada gol tercipta.

Secara perlahan lantas pasukan Santiago Solari dapat mengatur permainan. Gol pun tercipta lewat Gareth Bale di menit ke 44. Gol itu berasal dari umpan Marcello yang dituntaskan dengan mudah oleh Gareth Bale menjadi gol.

Babak pertama berakhir dengan 1-0 buat Real Madrid.

Sepuluh menit babak kedua, Gareth Bale, pemain asal Wales dan mantan pemain Tottenham Hotspur mencetak dua gol lagi bagi Real Madrid, yang mana dengan demikian Gareth Bale menciptakan hattrick.

Gol kedua bagi El Real terjadi di menit ke 53 berawal dari kesalahan yang dilakukan Shuto Yamamoto yang melakukan back pass, Gareth Bale lantas mengkonversikan bola menjadi gol. 

Hat-trick Gareth Bale tercipta selang dua menit kemudian. Awal gol ketiga ini sama dengan awal terciptanya gol pertama. Berasal dari umpan Marcello yang juga diselesaikan dengan mudah oleh Gareth Bale. Skor menjadi 3-0 milik Real Madrid.

Mungkin karena puas dengan 3-0, serangan Madrid menjadi agak kendor semenjak menit ke 75. Dan itu berhasil dimanfaatkan oleh Kashima Antlers.

Shoma Doi mencetak gol di menit ke 78, yang menyelesaikan operan Yasushi Endo.

Waktu yang tersisa tak ada lagi gol yang tercipta. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 3-1 menjadi sah milik Real Madrid.

Performa Real Madrid yang sedang kurang konsisten di Liga Spanyol. Mereka kini berada di posisi keempat dengan 29 poin. Sementara di puncak klasemen sementara Barcelona bertengger dengan 34 poin.

Dalam dua laga kandang terakhir, Real Madrid kalah dari CSKA Moskow dengan 0-3 dan cuma menang tipis 1-0 dari klub papan bawah, Rayo Vallecano.

Namun, mampukah kini Real Madrid terhibur dan mempertahankan gelar Piala Dunia Antarklub, atau apakah Al Ain yang yang sedang bermimpi mampu memecahkan mitos, dengan menjadi juara dari Asia?

Mana yang akan memperoleh kebanggaan, Al Ain atau Real Madrid?

Kita nantikan saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun