Benar saja, keasyikan menekan lawan, PSM menjadi lengah. Da Silva yang menerima operan dari belakang, berlari menggiring bola sendirian dan dari luar kotak penalti lantas melepaskan tembakan dengan agak menipu kiper Ricky Mokodompit.Â
Maksud hati mengejar ketinggalan, PSM malah kecolongan lagi. 2-0.
PSM tak menyerah, mereka masih tampil menekan, tapi karena rapatnya pertahanan anak asuh Janur mereka kesulitan menembus.
Untuk mempertahankan keunggulan, Janur lantas memasukkan pemain yang punya karakter bertahan di beberapa menit jelang bubaran.
Tak cuma bertahan, Bajul Ijo sesekali juga menyerang balik. Ah, Janur luar biasa. Menit ke 90 mereka malah menambah gol lagi. Gol yang sebenarnya tidak diharapkan terjadi. Namun dewi fortuna nampaknya sedang berpihak kepada Surabaya yang sedang merayakan Hari Pahlawan.
Berasal dari sebuah sepakan melambung, pemain asal Papua, Fandri Imbiri menyundul si kulit bundar. 3-0 Persebaya unggul.
Juku Eja yang menambah striker, yaitu "the Dragon" Ferdinand Sinaga justru tidak dapat berbuat banyak.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor tetap 3-0 milik Persebaya Surabaya.
Dengan hasil tersebut, Persebaya naik peringkat menjadi ke 9 dengan 41 poin.
Bali United peringkat ke 6 dengan 45 poin. Persipura di peringkat ke 8 dengan 41 poin. Borneo FC ke 5 dengan 45 poin. Sementara PS Tira belum keluar dari zona degradasi di peringkat ke 16 dengan 33 poin.
PSM Makassar masih bertahan di puncak dengan 53 poin.