Untuk lebih memperbaiki taktik, pelatih Arsenal Unai Emery menarik keluar Aubemeyang dan memasukkan Aaron Ramsey sebagai penggantinya. Begitu juga dengan dimasukkannya Alex Iwobi yang menggantikan Mkhitaryan.
Dengan dimasukkannya dua pemain baru itu, nampak The Gunners lebih intensif dalam menekan The Gunners.
Namun Liverpool juga sangat lihai saat bertahan, dan setiap ada kesempatan Liverpool melepaskan operan-operan terutama ditujukan kepada Virgil van Dijk. Namun kiper Bernd Leno juga sama lihainya menyelamatkan gawang.
The Gunners akhirnya mampu mencetak gol sekaligus menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke 82. Alexandre Lacazette sempat kehilangan fokus setelah menerima operan dari Iwobi, namun pemain asal Perancis itu mampu juga merobek gawang Alisson.
Di sisa waktu laga, baik The Reds maupun The Gunners sama-sama memiliki peluang untuk menang.Â
Namun hingga peluit panjang dibunyikan tanda akhir laga, mereka harus puas dengan hasil imbang 1-1.
Statistik mencatat, The Reds memiliki 13 kali percobaan dan empat di antaranya mengarah ke gawang. Sementara The Gunners memiliki 12 kali percobaan dan empat di antaranya mengarah ke gawang, sama seperti Arsenal.
Usai laga, manajer Liverpool, Juergen Klopp merasa kurang puas dengan hasil imbang tersebut, tapi ia tetap bersyukur dengan tambahan satu poin yang dikantonginya.
Dengan 27 poin, Liverpool berada di puncak klasemen. Namun posisinya bisa turun lagi jika Manchester City yang kini mempunyai 26 poin menang melawan Southampton, Senin (5/11/2018).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H