Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket

Prediksi Peringkat BWF Ginting Usai Juara Singapore Open 2023, Kian Mendekati Kudeta Ranking 1

12 Juni 2023   12:08 Diperbarui: 12 Juni 2023   12:31 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anthony Sinisuka Ginting menjadi "Raja Singapura".

Tiga kali masuk final secara berturut-turut, dua di antaranya pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 20 Oktober 1996 (26) meraih gelar juara.

Di final Singapore Open 2023 yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Minggu (11/6/2023) Ginting mengalahkan Anders Antonsen dengan dua gim 21-16 dan 21-13.

Dengan demikian, Ginting memperlebar jarak dengan pemain asal Denmark itu dari 8 pertemuan Ginting menang 6 kali dan kalah 2 kali.

Ini adalah kali kedua Ginting meraih juara di Singapore Open secara berturut-turut. Di final edisi yang lalu Ginting mengalahkan Kodai Naraoka dari Jepang.

Ginting juga mencapai final piala edisi 2019. Pada edisi 2020 dan 2021 Singapore Open tidak digelar terkait berjangkitnya Pandemi Covid-19.

Selain mendapatkan hadiah uang sebesar 59.500 USD sebagai juara, Ginting juga mendapatkan tambahan 11.000 poin.

Dengan demikian, poin yang dikoleksi Ginting kini menjadi 92.811 poin dan masih berada di peringkat kedua BWF.

Viktor Axelsen dari Denmark masih tetap berada di peringkat 1 BWF karena memiliki poin 103.005.

Dengan hanya berjarak 10.194 dari peringkat satu, dengan demikian Ginting semakin berpeluang untuk mengkudeta si jangkung dari Denmark.

Sesudah Singapore Open 2023, turnamen BWF selanjutnya adalah Indonesia Open 2023 yang berkategori Super 1000.

Turnamen yang digelar di Istora Senayan Jakarta pada 13-18 Juni 2023 dan menyediakan hadiah uang total 1,250 juta USD itu memberikan tambahan poin 12.000 bagi sang juara.

Jika Ginting juara maka dia akan mendapatkan tambahan sebesar itu. Tentunya jika Axelsen mengundurkan diri dari turnamen ini, maka si jangkung tidak mendapatkan poin apapun.

Dengan demikian Ginting dipastikan merebut mahkota peringkat kesatu BWF tunggal putra.

Namun nampaknya akan sulit bagi Ginting untuk bisa mengkudeta Axelsen dari peringkat pertama setelah Indonesia Open 2023 saja.

Karena Axelsen sendiri sudah siap tampil lagi di Istora setelah tidak mengikuti beberapa turnamen belakangan ini karena cedera yang dialaminya.

Beberapa hari sebelum dimulainya Indonesia Open 2023 Viktor Axelsen dan keluarganya sudah ada di Indonesia.

Dalam unggahan di media sosialnya Axelsen mengatakan dia berupaya sebisa mungkin untuk sembuh sehingga bisa tampil di Istora.

Axelsen merupakan juara bertahan Indonesia Open ini.

Ginting juga tentunya harus berhati-hati dengan pebulutangkis dengan ranking dibawahnya saat ini yaitu di peringkat 3 Kunlavut Vitidsarn dari Thailand dan di peringkat 4 Kodai Naraoka dari Jepang agar tidak menyusul peringkatnya.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun