Pemain dan ofisial sepakbola Thailand juga dianggap sombong oleh publik Kamboja.
Ofisial Thailand mengatakan fasilitas lapangan yang akan digunakan sebagai buruk dan tidak layak.
Mungkin Thailand merasa yang paling jago sepakbola dan tidak ada yang bisa mengalahkan di kawasan ini.
Sebaiknya, masyarakat Kamboja sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pelatih Timnas Indonesia U-22 dimana pria asal Sumatera Barat itu selalu mencium lapangan usai anak asuhnya mencetak gol.
Masyarakat Kamboja barangkali tidak mengetahui jika Indra Sjafri bersujud syukur sesuai dengan agama Islam.
Pihak panitia SEA Games juga menilai sikap bek Thailand Jonathan Khemdee sebagai tidak menghormati Kamboja sebagai tuan rumah.
Dimana pemain blasteran Thailand-Denmark itu membuang medali perak dan maskot ke arah tribun.
Lepas dari kecewa atau tidak karena hanya mendapatkan perak, sikap seperti itu memang tidak menghormati tuan rumah.
Tidak mudah seorang atlet mengantongi medali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H