Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Garuda Muda Wajib Waspadai Turkmenistan: Kualitas Luar Biasa, Kerap Persulit Raksasa Asia

27 Mei 2023   10:27 Diperbarui: 27 Mei 2023   10:20 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indra Sjafri (bola.net)

"Saya akan perintahkan asisten untuk mencari tahu kekuatan lawan," kata Indra Sjafri.

Pelatih yang baru saja mengantarkan Timnas Indonesia U-22 itu meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja itu mengaku menyaksikan secara langsung drawing pembagian grup Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Setelah mengikuti, pelatih asal Sumatera Barat itu langsung menuju Masjid Nabawi untuk berdoa agar Indonesia lolos ke putaran final Qatar 2024.

Sesuai janji sebelumnya, jika Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023 maka mantan pemain PSP Padang itu akan bernazar melakukan umroh.

43 tim dibagi kedalam 11 grup. Grup K dimana Indonesia bergabung dengan Turkmenistan dan Taiwan menjadi satu-satunya tim yang beranggotakan 3 orang, sedangkan yang lainnya A sampai dengan I empat orang.

Indonesia ditunjuk AFC sebagai salah satu dari 11 tuan rumah penyelenggaraan Kualifikasi yang akan digelar pada 4-12 September 2023 itu.

Di atas kertas, Taiwan merupakan tim yang bisa diatasi oleh Garuda Muda.

Di Asian Games 2018 Taiwan pernah dipecundangi oleh Indonesia dengan skor 0-4. Dalam pot, mereka juga berasal dari pot 4.

Sedangkan Indonesia dari pot 3. Sedangkan Emerald (julukan Timnas Turkmenistan dari pot 1).

Alhamdulillah, ini boleh dibilang sebagai grup mudah. Garuda Muda terhindar satu grup dengan para raksasa seperti Korea Selatan, Arab Saudi, Australia, atau Jepang.

Untuk amannya Garuda Muda harus menjadi juara grup.

Nantinya masing-masing juara grup ditambah empat runner-up terbaik akan mendapatkan tiket ke putaran final yang akan digelar di Qatar pada 15 April-3 Mei 2024.

Dalam enam pertemuan dengan Emerald di semua level usia, Indonesia menang dua kali, imbang satu kali, dan kalah tiga kali.

Di Kualifikasi pra-olimpiade 2012 Timnas Indonesia keok dalam dua leg 1-3 dan 0-1.

Pada edisi yang lalu, Turkmenistan bahkan bisa mencapai babak perempatfinal Piala Asia U-23 2022.

Pada saat itu Turkmenistan bergabung di Grup A bareng negara-negara kuat seperti Iran, Uzbekistan, dan Qatar.

Dengan hasil imbang dengan Qatar 2-2, kalah 0-1 dari Uzbekistan, dan menang 2-1 atas Iran, Emerald menjadi runner-up grup.

Di perempatfinal Turkmenistan hanya kalah tipis 0-1 dari Australia.

Itulah sebabnya Emerald ditempatkan di pot 1 drawing Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Drawing itu digelar di markas AFC di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Kamis (25/5/2023).

Semangat kesolidan Garuda Muda di SEA Games Kamboja harus terus dijaga bahkan diperbaiki sehingga bisa menjadi modal Indonesia lolos untuk pertama kalinya ke putaran final.

Lima kali tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 sejak ajang ini digelar pertama kalinya tahun 2013 Indonesia belum pernah lolos ke putaran final.

Rada-rada ada rasa yang berbeda kini. Inilah kesempatan terbaik Indonesia untuk lolos.

Selain baru saja mengukir sejarah setelah 32 tahun lamanya, Indonesia merebut kembali medali emas SEA Games 2023.

Indonesia kini juga punya pemain yang berbeda di antaranya sejumlah pemain naturalisasi seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Elkan Baggott.

Kini, PSSI juga diketuai oleh Erick Thohir dengan penerapan kepemimpinannya sebagai orang yang berpengalaman di dunia sepakbola.

Tentunya Taiwan juga tidak boleh dianggap remeh. 

Pengalaman adalah guru yang terbaik. Menganggap enteng lawan sering menjadi Boomerang.

Kini Indonesia berbeda dan mulai bangkit serta disegani.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun