Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket

Belum Puas Naik ke Peringkat 4, Apriyani/Fadia Incar Peringkat Satu BWF

20 April 2023   09:05 Diperbarui: 20 April 2023   09:25 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apriyani/Siti Fadia (inews.id)

"Kemarin aku bilang targetnya nomor 5 nih. Sekarang sudah tercapai. Fadia targetnya nomor satu tahun ini," kata Apriyani pada medio pekan lalu.

Itu dikatakan Apriyani Rahayu, pemain ganda putri nomor satu Indonesia yang berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti, pekan lalu.

Saat itu memang Prifad (julukan Apriyani/Siti Fadia) sudah berada di peringkat ke-5 BWF.

Bukan saja target yang dicanangkan Apriyani itu tercapai, bahkan rilis teranyar yang diperbarui BWF pada Selasa (18/4/2023) ranking BWF Prifad kini bahkan di urutan ke-4, atau naik satu tingkat dengan koleksi 73.825 poin.

Poin ini merupakan pencapaian terbaik Prifad dari yang pernah dialami sebelumnya sekitar satu tahun terakhir sejak mereka dipasangkan.

Peringkat 5 pernah diraih Prifad pada bulan Januari 2023 lalu kemudian turun menjadi ranking ke-8.

Kemudian diperbaiki lagi pada medio Pebruari. Sampai kini di ranking ke-4.

Target boleh dicanangkan oleh pemain kelahiran Kabupaten Konawe, 29 April 1998 (24) itu, namun sesudah ranking diperbaiki lagi, selanjutnya Prifad berambisi untuk menjadi nomor satu di tahun ini.

Di ajang terdekat, Apriyani/Fadia akan turun di Kejuaraan Bulutangkis Asia 2023 yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab pada 25-29 April 2023.

Juara di ajang itu akan mendapatkan tambahan poin 12.000 dan runner-up 10.200.

Selanjutnya, Prifad dan para pebulutangkis dunia lainnya akan berburu poin Olimpiade Paris 2024 yang akan dimulai pada bulan Mei 2023, tepatnya mulai ajang Piala Sudirman 2023.

Suatu pencapaian yang luar biasa jika Prifad bisa merebut medali emas di Paris dimana dengan demikian itu menjadi kali kedua bagi Apriyani.

Seperti diketahui, Apriyani berpasangan dengan Greysia Polii merupakan pemegang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang lalu.

"Alhamdulillah sih aman (road to Paris) asal jangan ada yang cedera saja. Konsisten di posisi ini, sampai dapat posisi satu," kata Apriyani.

Tidak banyak perubahan dari rilis teranyar BWF tadi. Cuma selain Apriyani/Fadia, ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin kini berada di posisi 10 besar dunia dengan 61.190 poin.

Jadi kini ada tiga ganda putra Indonesia yang berada di 10 besar dunia, bertambah satu.

Dua lainnya adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di posisi kesatu, dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di peringkat ketiga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun