"Yang menggunakan model Eropa adalah mereka yang dekat dengan Belanda," tulis Kees van Dijk dalam salah satu bukunya.
Jika pada masa-masa seperti itu, baju baru merupakan sesuatu yang mewah bagi rakyat jelata.
Maka setelah masa kemerdekaan, Indonesia mulai melakukan pembangunan di segala bidang dan terus memakmurkan rakyatnya.
Mulai dari membangun ekonomi, salah satunya mendirikan pabrik tekstil, garmen, dan segala sesuatu yang berkaitan dengan pakaian ini.
Kemakmuran pun semakin sejahtera, kini pakaian baru sudah bisa dijangkau oleh rakyat jelata. Cuma tinggal beberapa gelintir saja mereka yang sangat miskin sehingga tidak dapat membeli pakaian baru untuk Hari Raya.
Toh, mereka yang berlebihan dan punya pakaian bekas yang layak pakai bisa menyumbangkan sesuatu yang berguna itu untuk mereka yang sangat membutuhkannya.
Saya yakin membeli pakaian baru sudah menjadi prioritas utama dalam anggaran Lebaran yang Anda susun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H