"Jujur saya kaget sekali. Gubernur saya sendiri menolak Israel," kata Kadek Arel Priyatna.
Kadek yang dimaksud adalah salah korban kesedihan akibat dicabutnya hak Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Seperti ramai diberitakan dua pejabat yang menjadi biang kerok dibatalkannya Indonesia menjadi tuan rumah adalah Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Kadek merupakan salah satu dari pemain Timnas U-20 yang harus mengubur mimpi untuk tampil di panggung perhelatan tertinggi dunia karena ulah dari Koster dan Ganjar.
Dari namanya, Kadek memang orang Bali. Itulah sebabnya dia tak percaya Gubernur nya sendiri yang menyuarakan suara sumbang menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia.
"Sangat sedih sekali. Kita sudah latihan bersama dua tahun. Apa boleh buat mimpi kita terkubur," katanya, Kamis (30/3/2023).
Tak pelak para pemain Timnas U-20 Indonesia mengenakan pita hitam di sisi lengan kaos masing-masing sebagai filosofi dukacita.
Dengan dibatalkannya menjadi tuan rumah, otomatis Indonesia pun tidak bisa manggung di pentas tertinggi, karena FIFA kemudian mengumumkan Argentina sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 yang baru.
Argentina sendiri sebelumnya tidak lolos dari kualifikasi. Dengan menjadi tuan rumah maka negaranya Lionel Messi itu otomatis menjadi ikut.
Kalau saja FIFA menunjuk negara yang sudah lolos, maka harapan Indonesia untuk ikut masih terbuka kendati sangat tipis.
Deg-degan jadinya kalau ada alternatif lain sebagai pengganti kesedihan itu.
Ini pasalnya, Peru yang sudah dijadwalkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada gelaran 10 Nopember hingga 2 Desember itu konon dirumorkan akan mengundurkan diri karena alasan ekonomi.
Negara di Amerika Selatan itu sudah kesulitan untuk mengeluarkan uang lagi karena mereka harus fokus membiayai warganya yang terkena musibah banjir.
Siapa tahu, daripada kecewa, FIFA menunjuk Indonesia menggantikan Peru jika memang benar mengundurkan diri.
Secara kebetulan Timnas Israel U-17 dipastikan gagal ke putaran final setelah melakoni laga pamungkas grup Piala Eropa U-17 melawan Serbia, Israel kalah 0-3, Selasa (28/3/2023).
Dengan hasil tersebut Israel menduduki menduduki peringkat terbawah Grup I dengan poin 2. Israel terpaut 4 poin dari pimpinan klasemen, Serbia.
Dengan alternatif itu maka sejumlah infrastruktur membangun stadion yang selama ini sudah dikeluarkan tidak mubasir.
"Insya Allah tahun ini dana yang sudah dikeluarkan untuk renovasi Stadion Manahan tidak mubasir," kata walikota Solo Gibran Rakabuming.
Nampaknya salah satu dari putra Presiden Jokowi itu sudah mendengar ada kemungkinan Peru mengundurkan diri dan Indonesia menjadi penggantinya.
Selain tidak adanya Israel dan fasilitas yang sudah siap, alasan lainnya Indonesia bisa menjadi pengganti Peru adalah sampai saat ini belum ada calon yang mengajukan diri sebagai penggantinya.
Untuk itu Indonesia dan PSSI harus sigap mengantisipasi kondisi ini selagi masih belum ada yang mau, mengajukan approval kepada FIFA.
Kita berharap Peru jadi mengundurkan diri, karena Indonesia paling berpeluang untuk menjadi penggantinya.
Turut berdukacita atas mimpi buruk yang dialami para pemain Timnas U-20 Indonesia.
Jangan patah hati, bila pun ada sanksi nantinya yang menghalangi kita untuk berkembang.
Sampai kapanpun kita harus berjuang untuk kejayaan merah-putih.
Kepada Kadek, Hokky Caraka, Robi Darwis, Kakang Rudianto, Hugo Samir, Robi Darwis, Shin Tae-yong, dan seluruh rakyat Indonesia, tetap kuat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H