Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Apa Itu Mokel, "Konsep" Baru yang Muncul Selama Ramadhan?

4 Maret 2023   12:08 Diperbarui: 23 Maret 2023   10:47 2476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mokel di bulan puasa (jatim.tribunnews.com)

Namun istilah yang muncul saat bulan puasa ini ada juga mokel di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kata mokel itu tidak dapat ditemui di kamus Bahasa Indonesia, karena itu bukan Bahasa Indonesia namun istilah yang muncul di Jawa Tengah dan Jawa Timur saat puasa.

Makna berpuasa di bulan Ramadhan adalah mendekatkan diri kepada Illahi.

Dengan berpuasa dari waktu subuh hingga Maghrib saat buka puasa, maka itu salah satu wujud menjaga kualitas ibadah seseorang kepada Tuhan.

Kata mokel ini trending di media sosial dan sering digunakan oleh warganet saat bulan Ramadhan. Di Twitter, Instagram, hingga TikTok.

Ini adalah bahasa gaul.

Jika seseorang yang sedang berpuasa di bulan Ramadhan tergoda untuk makan atau minum, maka itulah yang disebut dengan mokel.

Mereka makan di siang hari atau sebelum waktunya bedug tanda berbuka puasa dikarenakan tidak tahan menahan lapar dan haus.

Bukan bagian dari Bahasa Indonesia, karena mokel merupakan bahasa gaul yang digunakan di Jawa Tengah dan Jawa Timur di kalangan warganet, maka hanya orang-orang tertentu saja yang tahu artinya.

Tidak dengan kita secara nasional.

Seseorang yang sibuk lalu makan atau minum di siang hari di bulan Ramadhan maka itu membatalkan puasanya.

Istilah itu populer terutama di daerah Malang dan sekitarnya.

Mirip dengan puasa ayakan di daerah Jawa Barat ya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun