Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Vietnam Vs Indonesia Imbang, Presiden Apresiasi Perjuangan, PR Besar STY Agar Bisa Menang

8 Januari 2023   09:05 Diperbarui: 8 Januari 2023   09:32 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Saya lihat pemain sudah bekerja keras dari awal hasilnya 0-0. Kita masih punya kesempatan nanti di leg kedua di Vietnam," kata Presiden Jokowi yang juga menyaksikan langsung di SUGBK laga semifinal antara Indonesia melawan Vietnam. Jum'at, 6 Januari 2023.

Laga sebenarnya berjalan seru dimana Vietnam lebih banyak penguasaan bola dengan 54 persen dan 46 persen buat Indonesia.

Jokowi memuji perjuangan yang dilakukan oleh Marselino Ferdinan dkk dimana laga berlangsung ramai kendati akhirnya harus imbang tanpa gol.

Dengan hasil tadi Indonesia akan lolos tanpa melalui babak adu penalti di leg kedua yang digelar di My Dinh Stadium, Senin (9/1/2023) jika bermain imbang dengan skor berapapun asal tidak dengan 0-0.

Hal tersebut terlihat dengan setidaknya dari apa yang dilakukan oleh Dendy Sulistiawan dan Yakob Sayuri.

Pemain Bhayangkara FC Dendy Sulistiawan terlihat mendapatkan kesempatan membobol gawang lawan namun belum menjadi gol.

Begitu pun dengan pemain PSM Makassar Yakob Sayuri yang boleh dikatakan sebagai pemain terbaik di laga tersebut.

Dia mendapatkan kesempatan beberapa kali untuk menjebol gawang lawan kendati belum menghasilkan gol bagi Timnas Indonesia.

Dalam laga terlihat para pemain sudah mengikuti arahan pelatih Shin Tae-yong agar bermain kerjasama dengan tidak mengandalkan ego sendiri-sendiri.

Namun penyakit yang selama ini menjadi masalah di Timnas Indonesia masih juga belum terobati, yaitu finishing touch.

"Saya ucapkan terimakasih kepada para pemain. Ada beberapa peluang yang tidak bisa dimanfaatkan. Kami tidak meraih kemenangan. Itu sangat disayangkan," kata Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong juga menambahkan bahwa kedua tim sudah sama-sama bekerja keras. Apapun hasilnya, para pemain harus diapresiasi.

Hal senada diungkapkan oleh Jordi Amat.

Pemain Johor Darul Takzim itu mengatakan bahwa Timnas Indonesia sudah bermain baik selama laga dan mengikuti arahan Shin Tae-yong yaitu bekerjasama.

Hasil imbang 0-0 bukanlah hasil yang buruk.

Pelatih Vietnam Park Hang-seo mengatakan Timnas Indonesia sudah mengalami peningkatan dari sebelumnya.

Dirinya menganggap hasil imbang itu sudah seperti apa yang ditargetkan. Beruntung bisa menahan imbang Indonesia.

"Saya tak pernah kalah lawan Indonesia. Saya pikir Indonesia kuat, tapi Vietnam lebih kuat," kata pria berusia 65 tahun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun