Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

"Derbi Korea" di Semifinal dan Pratama Arhan Si Jago Throw-in

3 Januari 2023   10:06 Diperbarui: 3 Januari 2023   10:18 731
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pratama Arhan (bola.com)

Mengaca kepada 6 pertemuan terakhir antara Indonesia dan Filipina ditambah lagi 6 laga terakhir yang dilakoni Indonesia dan Filipina, sejumlah media memprediksi jika Indonesia akan memenangkan laga melawan Filipina dengan skor tipis.

Pada faktanya, prediksi itu benar-benar terjadi dimana Garuda menang dengan tidak mudah atas The Azkals pada laga pamungkas Grup A Piala AFF 2022.

Pada laga yang digelar di Rizal Memorial Stadium, Manila, Senin (26/1/2023) itu Garuda menang dengan tidak mudah 2-1 atas tuan rumah Filipina.

Tidak tahu apa jadinya bermain di rumput sintesis, pasukan Shin Tae-yong unggul terlebih dahulu 2-0 hingga jeda babak pertama.

Berasal dari throw-in yang dilepaskan Pratama Arhan, Dendy Sulistiawan menyundul si kulit bundar di menit ke-21. 1-0 Indonesia unggul.

Sedangkan gol kedua terjadi di menit ke-43. Kerjasama dengan Saddil Ramdani, Marselino Ferdinan menceploskan si kulit bundar.

Sedangkan gol dari Filipina diciptakan di babak kedua oleh Sebastian Beraque.

Dengan hasil tersebut maka Indonesia menjadi runner-up karena di saat yang bersamaan Thailand menang dengan skor 3-1 atas Kamboja.

Sama-sama mengoleksi 10 poin, Thailand lebih unggul rentang gol 2 sedangkan Indonesia 3.

Siapa lawan Indonesia di semifinal, akan diketahui secara pasti sesudah laga pamungkas Grup B yang akan digelar Selasa (3/1/2023).

Di atas kertas, Vietnam lah yang bakal dihadapi Indonesia lantaran The Golden Star yang di puncak klasemen tinggal berhadapan dengan Myanmar yang dianggap sebagai tim lemah.

Pasukan Park Hang-seo juga nampaknya tidak mau "main mata" dengan sengaja mengalah dari negara yang dulunya bernama Birma itu untuk menghindari bertemu Indonesia.

Partai hidup-mati antara Malaysia dan Singapura akan menentukan siapa yang bakal mendampingi Vietnam ke babak empat besar itu.

Leg pertama semifinal Indonesia itu bakal digelar di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta pada Jum'at (6/1/2023).

Jika Vietnam yang menjadi juara Grup B maka tak pelak pertemuan antara Indonesia dan Vietnam itu akan lebih banyak mendapatkan perhatian lebih dari warga Korea Selatan secara langsung di layar kaca negeri ginseng tersebut.

Karena memang TV Korea Selatan SBS menyiarkan langsung laga-laga Piala Dunia Asia Tenggara 2022 ini.

"Derbi Korea" yang akan mempertemukan Indonesia yang ditukangi Shin Tae-yong dan Vietnam yang dibesut Park Hang-seo.

Dalam laga melawan Filipina seperti yang disebutkan di atas, secara khusus Pratama Arhan mendapatkan perhatian khusus dan memenuhi ekspektasi pelatih Shin Tae-yong maupun para pecinta sepakbola tanah air.

Pratama Arhan, pemain Tokyo Verdy, memang diharapkan dapat berkontribusi bagi Timnas Garuda dengan keahliannya melakukan lemparan kedalam.

Bukan hanya sekedar throw-in, lemparan kedalam mantan pemain PSIS Semarang itu selalu membahayakan dan memberikan assist kepada rekan-rekannya untuk mencetak gol.

Dan itu terulang lagi di laga Indonesia versus Filipina seperti yang sudah disebutkan di atas.

Pratama Arhan melakukan lemparan kedalam. Bola lantas disundul oleh pemain Bhayangkara FC Dendy Sulistiawan yang mencipta gol pertama Indonesia di menit ke-21.

Namun kerjasama tim seperti apa yang dihimbau oleh Shin Tae-yong sebelum laga nampak tidak terlihat, para pemain hanya mementingkan ego (untuk menciptakan gol).

Selain itu, kesalahan klasik yang kerap terjadi di Timnas Indonesia yaitu kesalahan mengoper bola dalam laga di atas juga terulang kembali.

Dikecualikan, Saddil Ramdani dan Marselino Ferdinan dalam laga tadi patut diacungi jempol karena mereka melakukan kerjasama yang berbuah gol kedua Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun