"Melawan Australia akan sangat sulit. Siapa pun bisa kalah. Semuanya berimbang," kata Lionel Messi menangani pertemuan Argentina dengan Australia di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Lionel Messi yang baru saja disorot karena gagal mengeksekusi penalti saat melawan Polandia di fase grup, mengatakan yang terutama harus diwaspadai dari Australia di 16 besar adalah faktor kejutan.
Sempat dipecundangi 1-2 di laga perdana, Argentina bangkit di laga kedua dengan menang atas Meksiko dengan 2-0. Dan di laga pamungkasnya juga menang 2-0 atas Polandia.
Dengan demikian Argentina menjadi juara Grup C dan Polandia runner-up.
Sedangkan Australia menjadi runner-up Grup D dengan 6 poin hasil dari kemenangan 1-0 atas Tunisia, dan juga 1-0 atas Denmark.
Lionel Messi mengaku kesal dan marah kepada diri sendiri ketika dia gagal mengeksekusi tendangan penalti ketika melawan Polandia.
Arah tembakan nya dapat dibaca oleh Wojciech Szczesny dan ditepis. Beruntung kemudian Argentina dapat mencetak dua gol sesudahnya.
"Marah karena gagal penalti. Tapi tim menjadi lebih kuat setelah kegagalan itu," kata Lionel Messi.
Kendati para pemain Australia yang dibawa ke Qatar ini dinilai bukan pemain "generasi emas" dimana Australia tak mempunyai satu pun pemain yang menonjol, namun justru Australia dapat menembus 16 besar.
Ini adalah ulangan pencapaian edisi 2006.Â
Pada saat itu Australia diperkuat nama-nama seperti Tim Cahill, Mark Bresciano, Harry Kewell atau Mark Viduka.
Skuat the Socceroos ke Qatar saat ini diisi oleh nama-nama seperti Jason Cummings, Craig Goodwin, Mitchell Duke, Jamie McLaren, dan sebagainya.
Piala Dunia Qatar 2022 merupakan penampilan ke-6 Australia di Piala Dunia.
Pada edisi 1974, 2010, 2014, dan 2018 the Socceroos terhenti di fase grup.
Jika dapat mengatasi Argentina tentunya hal tersebut menjadi sejarah tersendiri bagi mereka. Pertama kalinya lolos ke perempatfinal.
Sedangkan bagi dua kali juara dunia Argentina, kemenangan atas Australia menjadi salah satu langkah untuk mewujudkan ambisi mereka juara kali ini.
Argentina hanya terjungkal 1 kali dalam 37 laga terakhirnya, yaitu melawan Arab Saudi 1-2 seperti yang sudah disebutkan di atas.
Itulah sebabnya Argentina menjadi salah satu tim yang paling difavoritkan juara di Piala Dunia Qatar 2022 ini.
Jadwal Argentina versus Australia Minggu (4/12/2022) pukul 02.00 WIB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H