Ramai diberitakan, setidaknya ada 3 pemain berdarah Indonesia yang merumput di luar negeri akan dinaturalisasi guna menjadi aset Timnas Indonesia senior.
Ketiganya yang dimaksud adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan menyusul belakangan Shayne Pattynama.
Dalam Rapat Paripurna yang digelar Rabu (21/9/2022) yang lalu, Wakil Ketua DPR RI Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima surat dari Presiden Jokowi tentang permohonan pembahasan naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Mengetuk palu, Lodewijk selaku pimpinan sidang menyetujui permohonan dari Presiden Jokowi untuk naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh.
"Sidang menyetujui permohonan Jordi Amat dan Sandy Walsh untuk naturalisasi," kata Lodewijk.
Tahapan selanjutnya, jika sudah keluar Surat Keputusan Presiden, maka Jordi dan Sandy diambil sumpahnya.
Lain dengan pemain KV Mechelen Belgia (Sandy Walsh) dan Johor Darul Takzim (Jordi Amat), tahap naturalisasi pemain kelahiran Lelystad, Belanda, 11 Agustus 1988 (Shayne Pattynama) baru sampai pada tahap penerimaan surat dari Presiden.
Baru dipertimbangkan.
Beberapa waktu lalu, Shayne sempat mengungkapkan kerinduannya untuk segera berkunjung lagi ke Indonesia.
"Rindu Jakarta, Aku akan kembali segera," tulis punggawa Liga 1 Norwegia Viking FK, Eliteseren, tersebut.
Pemain berayah Maluku tapi tinggal di Semarang, Jawa Tengah itu memang pernah pernah ke Jakarta untuk mengurus proses naturalisasi nya.
Dalam regulasi, tahapan proses naturalisasi ini dimulai dari pengajuan ke Kemenhukham (Kementerian Hukum dan HAM) RI.
Nantinya Kemenhukham RI mengirimkan surat kepada Kemensetneg dan Presiden. Sesudahnya Presiden menyurati DPR untuk dibahas.
Jika rapat DPR menerima permohonan Presiden, maka DPR akan menyurati Presiden. Presiden yang akan mengeluarkan SK. Diteruskan pengambilan sumpah.
Masih ada anggapan secara kasat mata, para pemain yang beratmosfer Eropa dan keturunan lebih baik performanya ketimbang pemain lokal.
Dalam dua agenda ke depan, Indonesia akan melakoni Mitsubishi AFF Cup bulan Desember 2022-Januari 2023 dan Piala Asia 2023.
Indonesia masih penasaran. Sejak digelar  tahun 1996 Indonesia merupakan yang terbanyak berstatus runner-up Piala AFF yaitu 6 kali. Tapi belum pernah sekalipun juara.
Di saat Shin Tae-yong menunjukkan prestasi yang menanjak dan dipuji, maka ini harapan masyarakat Indonesia untuk merebut Piala AFF untuk pertama kalinya.
Di tangan pelatih asal Korea Selatan itu, peringkat FIFA Indonesia mengalami lonjakan dari 175 ke 152. Meloloskan Timnas senior dan U-20 ke Piala Asia 2023.
Dari marganya "Pattynama" jelas kalau Shayne berdarah Maluku kendati ayahnya lahir di Semarang, Jawa Tengah.
Pada tahun lalu dia mengatakan bahwa dirinya mendengar namanya disebut-sebut di media Indonesia.
"Selama ini belum ada pihak PSSI yang menghubungi saya. Suatu kehormatan bisa membela Timnas Indonesia," katanya pada waktu itu.
Tentunya rapat membahas Shayne Pattynama yang dimulai pada Rabu (9/11/2022) pekan depan itu selain dari dihadiri Komisi III DPR RI itu juga melibatkan Menpora dan Menhukham RI.
Jika pihak-pihak yang terlibat tersebut mencapai satu kata, maka Shayne akan dibahas lagi di Rapat Kerja Komisi X.
Setelahnya, Shayne akan dibawa ke Rapat Paripurna.
Jika sudah lampu hijau, maka Shayne tinggal menunggu SK dari Presiden.
Shayne Pattynama, pemain berdarah Indonesia kelahiran Belanda itu menjadi sorotan sejumlah media Malaysia.
Mereka membahasnya.Ketiganya yang dimaksud adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan menyusul belakangan Shayne Pattynama.
