Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pra Piala Asia U-17 2023: Sadar Tim Terlemah, Guam Tidak Mau Jadi Bulan-bulanan Arkhan Kaka dkk

1 Oktober 2022   09:05 Diperbarui: 1 Oktober 2022   09:40 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas Indonesia U-17 (kontenpedia.com)

Guam sebagai negara tentunya sudah dikenal oleh kita. Atau mungkin belum?

Apa yang Anda ketahui tentang wilayah tersebut?

Kendati pun banyak terpengaruh oleh Amerika Serikat dalam segala hal, mulai dari penduduknya ataupun mata uang dollar Amerika Serikat yang digunakannya, namun ternyata wilayah ini masuk ke kawasan Asia.

Guam terletak di antara Papua Nugini dan Filipina di Samudera Pasifik.

Nama Guam mulai terdengar lagi di kekinian lantaran tergabung dengan Indonesia di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.

Bertindak sebagai tuan rumah, selain dengan Guam, pasukan Bima Sakti juga bergabung dengan Uni Emirat Arab, Malaysia, dan Palestina. 

"Ini adalah ajang perdana kami di level AFC. Kami berharap tidak menyerah begitu saja," kata Jacob Toves.

Jacob Toves yang dimaksud adalah kiper dari Timnas Guam U-17 yang mengungkapkan kepada PSSI nya Guam bahwa Guam tetap mengejar kemenangan di Kualifikasi.

Grup B ini digelar pada 1-9 Oktober 2022 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Guam merasakan bahwa mereka merupakan tim terlemah di Grup B ini.

Matao (julukan Timnas Guam) bakal melakoni laga perdananya melawan UEA pada Sabtu (1/10/2022).

Selanjutnya, di laga kedua Matao U-17 melawan Indonesia U-16 pada Senin (3/10/2022).

Sejak 1996 negara di Samudera Pasifik itu selalu rutin mengikuti Kualifikasi U-17. Namun sebelumnya mereka pernah absen selama empat edisi. Mereka pun belum pernah lolos ke final.

Sebagai perbandingan, jika senior Indonesia berada di peringkat ke 155 maka Matao berada di peringkat ke 205 dunia.

Garuda Asia (julukan Timnas Indonesia U-16) yang dipimpin oleh pelatih Bima Sakti menjadi salah satu unggulan di grup ini dengan prestasinya yang terakhir juara Piala AFF U-16 2022.

Sebanyak 44 kontestan dibagi kedalam 10 grup masing-masing A, B, C, D, E, F, G, H, I, dan J.

Nantinya 10 juara grup dan 6 runner-up terbaik akan lolos ke putaran final tahun depan.

Bima Sakti sendiri sudah mencoret empat pemain dari 36 para punggawanya yang mengikuti pelatnas di Yogyakarta hingga 25 September yang lalu.

Keempat pemain yang dimaksud berasal dari Persib Bandung, PSSA Asahan, ASIOP DKI, dan Persis Solo.

Seperti yang diungkapkan Toves di atas, Matao tidak ingin menjadi bulan-bulanan lawan-lawannya termasuk dari Arkhan Kaka dkk. Mereka akan berusaha main maksimal.

Pelatih Bima Sakti sendiri mengatakan dia optimistis pasukannya dapat lolos ke Piala Asia U-17 tahun depan.

"Terimakasih kepada Ketua Umum PSSI yang memberikan fasilitas latihan," kata Bima Sakti.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berpesan agar terus bekerja keras agar dapat mencapai hasil maksimal di turnamen.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun