Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Yurike Sanger Menjawab Kabar Jika Soekarno Punya Warisan yang Disimpan di Swiss dan Menado, Benarkah?

25 Agustus 2022   10:06 Diperbarui: 25 Agustus 2022   10:42 578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Soekarno dan Yurike Sanger (tvonenews.com)

Tak pelak Ir. Soekarno, tokoh Proklamator Kemerdekaan RI menjadi salah satu bagian sejarah dunia yang melegenda.

Banyak buku tentang Presiden pertama RI itu dibuat banyak orang, salah satunya tentang istri-istri Soekarno yang konon berjumlah 11 orang. 

Sangat menarik, salah satunya adalah Yurike Sanger (1964-1968), isteri Soekarno yang ke-7.

Sejumlah media memuat bantahan dari Yurike Sanger, wanita kelahiran Menado, Sulawesi Utara, tahun 1945 (77) tentang kabar yang menyebutkan jika Soekarno mempunyai harta yang berlimpah yang disimpan di Swiss dan Menado.

Jumlahnya sampai milyaran (jumlah ini sangat besar pada jamannya).

Tentu saja jika seorang pemimpin apalagi seorang kepala negara seperti Soekarno memiliki harta yang berlimpah maka itu akan menyakiti dan mengkhianati perjuangan rakyat Indonesia.

Memiliki harta yang banyak apalagi diperoleh dari tindakan yang tidak jujur seperti korupsi, penyuapan, pencucian uang, dan sebagainya. Sangat menyakiti rakyat.

Apalagi Soekarno semasa hidupnya dikenal sebagai penyambung lidah rakyat, wakil rakyat, wakil bangsa Indonesia, pemimpin yang dipercaya serta dikagumi.

Apa nyatanya jika Soekarno berkhianat?

Namun bagaimana pun, tidak ada penelitian atau penyelidikan yang bakal membuktikan apakah Sang Proklamator memang memiliki harta yang berlimpah hasil penggelapan?

"Jika dia (Soekarno) punya harta warisan, maka anak-anaknya sekarang sudah ongkang-ongkang kaki. Punya bisnis ini di Jakarta, di Bali, atau di luar negeri," kata salah satu istri Soekarno yang masih hidup ini.

Yurike Sanger bahkan menceritakan jika suaminya itu pernah memintanya untuk meminjam uang ke temannya untuk keperluan putrinya.

"Saya lalu pinjam ke teman saya Rp 2 juta. Uang ini sangat besar nilainya pada waktu itu," kata Yurike.

Lebih lanjut Yurike menambahkan temannya yang dipinjami uang itu mengatakan tidak usah dikembalikan, dengan kata diberi dengan ikhlas.

"Perjuangan beliau semasa hidupnya hanya untuk kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia, tak mungkin bapak punya warisan milyaran," kata Yurike.

Ditanyakan apakah benar ada sebuah surat wasiat dari Bung Karno yang berjumlah miliaran dan dananya disimpan di Bank of Nederland yang ditujukan untuk diberikan kepada dirinya.

"Jika memang Soekarno punya surat wasiat itu pasti mereka sudah bilang ke saya malah yang punya salinan surat itu orang luar," kata Yurike.

Yurike mempertegas jika itu adalah kabar bohong dan sebuah bentuk pemerasan.

"Soekarno tidak punya uang sama sekali," katanya.

Yurike bahkan tidak pernah mendengar kabar yang mengatakan Soekarno menyimpan sejumlah uang di Menado.

Apa benar ya Soekarno punya harta warisan yang melimpah?

Pertama kali Sang Putra Fajar bertemu dengan Yurike Sanger adalah pada tahun 1963 yang pada waktu itu masih seorang pelajar. Yurike pada waktu itu menjadi salah satu anggota Barisan Bhinneka Tunggal Ika dalam sebuah acara kenegaraan.

Soekarno diam-diam jatuh cinta kepada Yurike.

Setelah ngobrol bersama, duduk berdampingan dan sempat diantar pulang pulang oleh Soekarno ke rumah. Maka benih cinta semakin berkembang.

Pada akhirnya, Soekarno "meminta" Yurike kepada kedua orangtuanya untuk dijadikan isteri.

Soekarno dan Yurike akhirnya menikah resmi secara Islam pada 6 Agustus 1964.

Kendati Yurike Sanger sendiri beragama Kristen.

Sebagai seorang suami yang baik hati, Soekarno bahkan pernah mengirimkan Surat Ucapan Selamat Hari Natal untuk isterinya.

Pada Hari Natal 25 Desember 1964.

Selain mengucapkan Selamat Hari Natal 25 Desember 1964 dalam suratnya itu juga Soekarno mengirimkan sejumlah uang sebagai kado.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun