Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Nasib Ezechiel Ndouassel, Dulu Jadi Raja Gol di Persib, Kini Hanya Diparkir di Bhayangkara FC

17 Agustus 2022   09:04 Diperbarui: 17 Agustus 2022   09:05 3110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ezechiel Ndouassel (bola.bisnis.com)

Sudah melupakan Ezechiel Ndouassel?

Liga 1 BRI 2022/2023 sudah memasuki pekan ke 4, namun nama Ezechiel Ndouassel nampaknya hilang dan tidak terdengar disebut-sebut di kancah kasta tertinggi kompetisi tanah air.

Kemana "sembunyi nya" pemain kelahiran N'Djamena, Chad, 22 April 1988 itu?

Klub tanah air yang dibelanya semenjak pemain Timnas Chad itu menginjakkan kaki di Indonesia adalah Persib Bandung.

Tak percuma Persib Bandung mendatangkan pemain yang satu ini. Selama tiga musim (2017-2019) Persib dihantarkannya berjaya di Liga 1 dan menjadi tim yang sangat disegani.

Dari 69 penampilan bersama tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu, Ndouassel mencetak 40 gol dan 20 assist

Ndouassel tumbuh menjadi pemain pujaan Bobotoh.

Bahkan karena performa nya yang luar biasa itu Bobotoh menjulukinya "King Eze".

Mungkin dengan motivasi ingin mencari pengalaman baru, musim 2020 Ndouassel hengkang dari Pangeran Biru dan membela Bhayangkara FC.

Bersama tim yang berjuluk The Guardian itu ternyata Ndouassel mengalami penurunan performa. Dia hanya mencatatkan 13 gol dan 3 assist dari 26 laga.

Sangat jauh dibandingkan dengan apa yang dicapainya bersama Persib Bandung.

Karenanya sejak Liga 1 2022/2023 Ndouassel tidak pernah dimainkan bersama The Guardian. Dia hanya diparkir saja.

Tidak ada namanya yang dipasang sebagai pemain Bhayangkara FC. Pihak klub lebih memilih Youssef Ezzejjari ketimbang mantan pemain Hapoel Tel Aviv (Israel) itu.

Ndouassel masih punya kontrak dengan Bhayangkara yang jatuh tempo pada 31 Desember 2022.

Dia harus menerima kenyataan bakalan absen selama putaran 1 Liga 1 2022/2023 ini.

Tak ada yang menduga mantan pemain Ironi Kiryat Shimona yang begitu digdaya di Persib Bandung itu nasibnya akan berubah seperti ini, kesepian.

Sebenarnya banyak kontestan Liga 1 2022/2023 yang berminat mentransfer Ndouassel menjelang bergulirnya kasta tertinggi tanah air 2022 namun hal tersebut tidak menjadi kenyataan karena bursa transfer Liga 1 2022/2023 berakhir pada 4 Agustus 2022.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun