"Waktu pemilihan tinggal 552 hari lagi. Sudah saatnya kita hidupkan mesin partai. Presiden Indonesia harus orang Sukabumi," kata Tubagus Ace Hasan Syadzily.
Ace Hasan Syadzily yang dimaksud adalah Ketua DPD Partai Golkar Jabar.
Ace mengatakan hal tersebut pada Sabtu (6/8/2022) di kesempatan peresmian KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) dan Rakerda DPD Golkar Kabupaten Sukabumi di Hotel Pangrango Sukabumi, Jawa Barat.
Ace juga membakar semangat para kadernya bisa mengulangi pencapaian pada pemilu legislatif edisi terakhir dimana 17 kursi DPRD Kabupaten Sukabumi direbut oleh para punggawa Partai Golkar.
Dalam rapat yang juga dihadiri Bupati sekaligus Ketua DPD Golkar Kabupaten Sukabumi Marwan Hamami, dan para petinggi Partai Golkar dari Kabupaten Sukabumi lainnya itu, Kang Ace (sebutan akrab Tubagus Ace Hasan Syadzily) mengatakan bahwa sudah saatnya presiden Indonesia berasal dari Sukabumi.
Loh kok dari Sukabumi?
Ramai diberitakan jika Airlangga Hartarto, yang merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia saat ini masuk menjadi salah satu yang bakal menjadi capres dari Partai Golkar dalam Pemilihan Umum Presiden dan Legislatif pada 14 Pebruari 2024 mendatang.
Oleh karenanya sudah selayaknya masyarakat Sukabumi mendukung Airlangga Hartarto menjadi presiden yang tentunya bakal menjadi kebanggaan Sukabumi pada khususnya dan Jawa Barat pada umumnya.
Kang Ace menambahkan Airlangga merupakan seorang teknokrat yang menyediakan waktunya 24 jam sehari untuk bangsa ini. Beliau bukanlah seorang sosok yang mengedepankan pencitraan.
Di hadapan sekitar 266 peserta yang hadir dan undangan dalam Rakerda tersebut Kang Ace mengungkapkan apa salahnya dengan Airlangga Hartarto dibandingkan capres-capres lainnya. Bahkan "berlebihan".
Seperti diketahui, Airlangga Hartarto adalah Ketua Umum Partai Golkar.
Kendati dilahirkan di Surabaya, Jawa Timur, 1 Oktober 1962 (59) namun kakek dari Airlangga Hartarto berasal dari Sukabumi.
Kakeknya, RH Didi Sukardi adalah seorang pejuang kemerdekaan asal "Kota Moci".
Ya, Sukabumi, Jawa Barat, dijuluki sebagai "Kota Moci" karena kue Moci dari Sukabumi menjadi ciri khas Sukabumi yang melegenda.
RH Didi Sukardi lantas diabadikan menjadi nama sebuah jalan di kota dingin tersebut.
Selain perjuangan fisik di masa sekitar 1945 an Didi Sukardi juga dikenal sebagai seorang tokoh yang memperjuangkan taraf hidup masyarakat di sana pada masanya.
Ya, Didi Sukardi merupakan tokoh yang sangat berpengaruh di Sukabumi.
Airlangga Hartarto adalah anak dari Hartarto Sastrosunarto (Menteri Perindustrian di masa Presiden Soeharto) dan ibunya adalah R Hartini Sukardi (putri dari RH Didi Sukardi).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H