Ini yang saya kira menjadi pertanyaan para pecinta sepakbola di Indonesia.
Persib sebagai tim besar. Jika melihat musim lalu, tim yang berjuluk Maung Bandung itu bahkan hanya kalah dari Bali United sebagai juara.
Setelah ditahan imbang Bhayangkara FC 2-2 di pekan pertama, Persib Bandung malah dibekuk Madura United di pekan kedua.
Di Piala Presiden 2022 pun Persib gagal. Dari enam penampilan di turnamen pra-musim itu, Persib hanya mencatatkan dua kemenangan, dua imbang, dan dua kali kalah.
"Para pemain dalam kondisi down setelah kalah dari Madura United, kita harus bangkit," kata pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.
Ya, di pekan kedua Liga 1 BRI 2022/202, Sabtu (30/7/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, tuan rumah Maung Bandung kalah dari Laskar Sape Kerab dengan skor 1-3.
Pelatih asal Belanda mengatakan hal itu di sela-sela latihan di Stadion Sidolig, Kabupaten Bandung, Selasa (2/8/2022).
Dengan hasil-hasil di atas Persib Bandung berada di zona merah (posisi ke 16) dengan satu poin.
Namun kabar gembiranya, sejumlah pemain yang cedera di antaranya Ciro Alves, Febri Haryadi, dan Teja Paku Alam terlihat sudah ikut berlatih.
Pelatih berusia 63 tahun itu merasa bersyukur para punggawanya sudah berangsur-angsur pulih.
"Kami harus bangkit," kata Alberts.
Mendatang, Persib akan melawat ke kandang Borneo FC dalam lanjutan pekan ke 3 Liga 1 BRI 2022/2023 yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (7/8/2022).
Teja Paku Alam, kiper Persib Bandung, yang sejatinya pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 1 musim lalu mengonfirmasikan bahwa kondisinya kini sudah membaik.
Dia mengatakan siap jika pelatih menurunkannya.
Pada laga melawan Madura United kemarin Teja mengatakan dia gatal ingin main.
"Tapi kondisinya begini," kata Teja.
Bagaimana pun dia ingin banyak berkontribusi bagi Maung Bandung di musim ini seperti halnya di musim lalu.
"Habis rontgen, hasilnya baik. Tapi masih butuh waktu untuk pemulihan," kata Teja.
Kita lihat saja kapan Teja Paku Alam dapat mulai main lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H