Unik, pada tanggal 5 Juli 2022 dunia baru saja memperingati untuk pertama kalinya World Badminton Day atau Hari Bulutangkis Sedunia.
Tak pelak, mengingat bulutangkis, maka orang akan mengingat Indonesia yang pada faktanya negara yang jagoan olahraga tepok bulu itu.
Orang yang pertama kali mengumumkan bahwa Hari Bulutangkis Sedunia itu adalah Presiden BWF (Badminton World Federation) Poul-Erik Hoyer Larsen, awal Maret tahun ini.
"Saya sangat bersemangat mengikuti berbagai even pada World Badminton Day. Hari Bulutangkis Sedunia ini ditetapkan pada tanggal 5 Juli setiap tahunnya," kata Larsen.
Jadi dengan demikian jelas jika pada tanggal 5 Juli 2022 kemarin adalah edisi pertama peringatan Hari Bulutangkis Sedunia itu.
Mengapa 5 Juli?
Hal tersebut dilandaskan kepada tanggal berdirinya IBF (International Badminton Federation) yakni pada 5 Juli 1934, atau 88 tahun yang lalu.
Seperti halnya dalam olahraga tinju ada WBF, WBA, IBF, atau WBO yang merupakan badan dunia yang menaungi tinju. Dulunya juga ada IBF, sebelum yang kita kenal sekarang ini dengan BWF.
Sejak didirikan, IBF hanya ada 9 negara yang menjadi anggotanya yaitu Wales, Skotlandia, New Zealand, Belanda, Irlandia, Perancis, Inggris, Denmark, dan Canada.
Pada tahun 1981 IBF melebur dengan BWF.
Sejak tahun 2006 peleburan itu menjadi BWF seperti yang kita kenal sampai sekarang dengan jumlah anggota mencapai 176 negara.