Semen Padang FC (bola.bisnis.com)Â
Khazanah persepakbolaan Indonesia akan semakin semarak dengan digelar nya kembali Piala Indonesia.Â
Dalam rilis resminya PSSI mengatakan keputusan untuk menggelar kembali turnamen yang melibatkan tim-tim dari tiga kasta itu adalah merupakan hasil dari Kongres Biasa yang digelar pada 30 Mei 2022 lalu di Bandung, Jawa Barat.Â
Melibatkan 64 tim dari Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 euforia ini akan digelar mulai Agustus 2022 hingga Maret 2023.Â
Tim dari Liga 1 ada 18, dari Liga 2 ada 28, dan dari Liga 3 ada 18.Â
Kompetisi berlangsung dengan sistem gugur. Dimulai dari 64 besar. Tim yang menang akan melaju ke 32 besar, seterusnya ke 16 besar, perempatfinal, semifinal, dan final.Â
Sudah terhenti selama 3 tahun, PSM Makassar keluar sebagai juara Piala Indonesia terakhir kalinya yaitu pada tahun 2019.Â
Tidak heran jika kita melihat PSM Makassar menjadi wakil Indonesia di Piala AFC 2022. PSM Makassar mendapatkan hadiahnya sebagai jawara Piala Indonesia 2019.Â
Satu lagi wakil Indonesia di Piala AFC 2022 adalah Bali United yang juara di liga kasta tertinggi 2019.
Seperti diketahui terkait Pandemi Covid-19, kompetisi sepakbola di tanah air pada tahun 2020 dihentikan.Â
Batas waktu pendaftaran tim wakil dari Indonesia di Piala AFC 2022 harus tuntas pada saat sedang digelarnya kompetisi BRI Liga 1 2021/2022.Â
Itulah cikal bakal terpilih nya PSM Makassar dan Bali United menjadi wakil Indonesia di Piala AFC 2022.Â
Nantinya juara Piala Indonesia 2022/2023 ini akan mendapatkan hadiah main di Piala AFC 2023.
Positifnya gelaran ini adalah memberikan kesempatan kepada tim-tim dari kasta yang lebih rendah (Liga 1 dan Liga 2) untuk bersaing dan membuktikan jika mau berusaha mereka pun bisa mengalahkan tim-tim kuat dari Liga 1.
Jadi ada geliat dari mereka untuk bersaing dan menunjukkan kemampuan terbaiknya.Â
Sriwijaya FC merupakan tim yang paling banyak menjuarai turnamen ini sejak dihelat pada tahun 2005, yaitu sebanyak 3 kali masing-masing tahun 2010, 2008, dan 2007.
Arema Malang dua kali (2006 dan 2005), Persibo Bojonegoro pada tahun 2012.Â
Jadi bukan tim-tim besar saja yang bisa menikmati gelar juara. Semua tim dari berbagai kasta (Liga 1,2, dan 3) juga memiliki kesempatan unjuk kebolehan dan kebanggaan.Â
Hadirnya kembali Piala Indonesia ini disambut antusias oleh sejumlah pihak. Di antaranya dari pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.Â
Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengatakan sudah seharusnya bergulir dua turnamen di suatu negara.Â
Menurutnya "Piala Indonesia" ini hadir di setiap negara.Â
Ada potensi tim-tim kecil untuk membuat kejutan.Â
Tentang turnamen pra musim sejatinya itu hanyalah turnamen pemanasan untuk Liga 1. Tidak difokuskan untuk membangun tim.Â
Pelatih berusia 63 tahun itu bahkan berharap Piala Indonesia benar-benar bergulir.Â
"Ajang ini memberikan kesempatan tim kecil untuk memberikan kejutan asal fair play, katanya.Â
Lebih lanjut Alberts mengatakan turnamen memberikan kesempatan suatu tim untuk melakukan rotasi pemain.Â
"Ini berlaku di seluruh dunia. Saya senang dengan kabar ini," katanya.Â
Semua tim ingin menang, jadi mereka melakukan nya dengan serius.Â
Maju terus sepakbola Indonesia!Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H