"Sangat berat. Kami cuma punya dua hari melawan Tampines Rovers," kata Bernardo Tavares, Jum'at (24/6/2022).
Bernardo Tavares yang dimaksud adalah pelatih PSM Makassar yang saat ini sedang melakoni Piala AFC 2022.
Pada laga pertama (Grup H) PSM Makassar bermain imbang tanpa gol dengan Kuala Lumpur City FC di Stadion KFLA, Kuala Lumpur, Malaysia, Jum'at (24/6/2022).
Alasan yang dikemukakan oleh Tavares itu ada benarnya. Karena laga antara PSM Makassar Vs Tampines Rovers (Singapura) itu digelar pada hari Senin (27/6/2022).
Jika PSM sudah bertanding maka laga pada hari Senin (27/6/2022) itu adalah laga pertama Tampines.
"Sangat sulit melawan tim yang masih segar. Para pemain kami kurang istirahat. Banyak pemain kami yang cedera," Â kata pria asal Portugal itu.
Sementara itu wakil Indonesia lainnya, Bali United FC, menuai hasil positif di laga perdananya di Grup G.
Di hadapan ribuan pendukungnya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jum'at (24/6/2022) malam WIB, Bali United menang 2-0 atas Kedah Darul Alam (Malaysia).
Bali United unggul di jeda babak pertama dengan skor 1-0.
Gol itu berasal dari sepakan Eber Bessa di masa injury time babak pertama. Bola yang disepak Eber mengenai kaki Ronald Ngah yang menyebabkan si kulit bundar berbelok arah masuk gawang sendiri. Gol.
Eber Bessa kembali membuat assist bagi terciptanya gol kedua Bali United.
Muhammad Rahmat menyambut umpan silang Eber dari kanan dengan sundulan di menit ke 80. Skor berubah menjadi 2-0.
Tidak ada lagi gol tercipta di sisa waktu yang ada hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir skor 2-0 tetap bertahan menjadi milik Bali United.
Dengan hasil tersebut Bali United berada di puncak klasemen sementara Grup G dengan 3 poin.
Di laga lainnya Grup G, Visakha FC (Kamboja) menundukkan Kaya Illolo (Filipina) dengan skor 2-1.
Dengan demikian, Visakha FC berada di posisi kedua klasemen sementara Grup G. Dan Kaya Illolo didasar klasemen.
Dibawah guyuran hujan deras, pasukan Stefano Cugurra membuat "rekor" dengan tidak adanya kartu kuning satu pun yang dihadiahkan wasit kepada para pemain Laskar Tridadu.
Usai laga pelatih Bali United yang disapa Teco itu mengatakan cukup puas dengan hasil laga.
"Kedah FC tim yang bagus. Kami senang dapat mengatasi mereka," kata Teco.
Kemenangan ini bermakna balas dendam bagi Teco. Pada saat menangani Persija Jakarta, Macan Kemayoran kalah dua kali dari Home United yang saat itu ditangani Aidil Sharin Sahak, yang notabene Sahak kini menangani Kedah Darul Aman.
"Kami banyak menurunkan pemain muda. Di babak pertama Bali mendominasi laga. Di babak kedua kami kehilangan konsentrasi sehingga kalah," kata Sahak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H