Piala AFF 2022 adalah turnamen penting lainnya yang akan dilakoni oleh Timnas senior Indonesia.
Piala Dunia Asia Tenggara itu mulai saat ini mendapatkan sponsor baru yaitu Mitsubishi. Jadi namanya bukan lagi AFF Suzuki Cup. Mulai sekarang namanya AFF Mitsubishi Cup (2022).
Sejak didatangkan ke Indonesia (Desember 2019) Shin Tae-yong masih penasaran belum memberikan satu gelar pun buat Indonesia.
Di Piala AFF 2020 yang digelar akhir tahun lalu Shin Tae-yong hanya mengantarkan anak asuhnya runner-up setelah kalah agregat 2-6 dari Thailand di final.
Piala AFF menjadi salah satu turnamen yang paling dibidik mantan pemain Timnas Korea Selatan itu sejak dia ditunjuk menjadi pelatih, resmi sejak 28 Desember 2019 lalu.
Boleh jadi, Shin Tae-yong (51) berhasil mewujudkan ambisinya untuk lolos ke Piala Asia 2023. Dan pada kenyataannya memang berhasil seperti yang kita ketahui bersama.
Sebelumnya muncul suara-suara sumbang agar pelatih kelahiran Yeongdeok, Korea Selatan, 11 Oktober 1970 itu dilengserkan fungsinya dari kursi kepelatihan senior.
Hal tersebut lantaran Shin Tae-yong harus menanggung beban menangani tiga level sekaligus. Senior, U-23 dan U-19.
Sejumlah anggota Exco PSSI menyarankan agar Shin fokus menukangi U-20 saja terlebih untuk menghadapi Piala Dunia U-20 yang bakal digelar di tanah air.
Namun kabar gembira datang.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengumumkan kabar baik itu pada Kamis (16/6/2022).
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menyatakan bahwa Shin Tae-yong akan tetap menukangi Timnas senior.
Hal tersebut lantaran terbukti jika Shin secara gemilang sukses membawa Indonesia berbicara lagi di babak utama Piala Asia 2023. Hasil yang notabene agak jauh diluar dugaan.
"Kami sudah berembug lagi. Atas hasil yang luar biasa kemarin (Kualifikasi) Shin tetap menukangi senior," kata Mochamad Iriawan.
Dengan demikian menurut Iwan Bule Shin akan menukangi dua level sekaligus yaitu senior dan U-19. Sedangkan U-23 kemungkinan akan diberikan kepada pelatih lain.
Namun apakah itu berarti sudah tertutup kemungkinannya Shin menukangi tiga level sekaligus, senior, U-23, dan U-20?
Belum.
"Masih akan berdiskusi lagi dengan yang bersangkutan (Shin). Kalau mau, tiga-tiganya boleh," kata Mochamad Iriawan.
Dengan kebijakan dari pimpinan PSSI ini berarti sebuah sinyal bahaya bagi para rival Indonesia di turnamen Piala AFF 2022 yang menurut rencana digelar mulai akhir Nopember tahun ini tersebut.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI