Jika kalah dari The Chivalrous (julukan Timnas Yordania) maka Indonesia berharap memetik angka penuh atas Nepal Red (julukan Timnas Nepal).
Itulah yang dimaksudkan Al Muntari kemenangan Rahmat Irianto dkk di laga perdana kontra Al Azraq mempersulit persaingan.
"Kekalahan Kuwait dari Indonesia penting bagi kami," kata pelatih berusia 42 tahun itu.
Menurut Al Muntari timnya bakal habis-habisan melawan Kuwait. Apalagi Nepal Red (julukan Timnas Nepal) datang ke ajang ini dengan persiapan yang matang namun Kualifikasi Piala Asia 2023 bukanlah tujuan utama The Red Nepal.
Dengan demikian Nepal akan tampil tanpa beban.
Al Muntari mengatakan fokus utama Nepal adalah ke pra Piala Dunia 2026.
Lebih lanjut Al Muntari mengatakan tim yang dibawanya saat ini mayoritas berusia muda (21 tahun).
Hal tersebut tak lepas dari konflik yang terjadi di ruang ganti yang menyebabkan perginya 11 pemain senior termasuk Rohit Chand yang kini main di Persik Kediri.
PSSI nya Nepal bahkan harus turun tangan menangani konflik antara pemain dan pelatih itu.
Ya, Indonesia tidak usah susah payah lagi jika menang untuk kedua kalinya, di Grup A ini, atas Yordania. Dan Nepal berhasil mengalahkan Kuwait.
Namun jika Kuwait menang atas Red Nepal, maka Garuda wajib memenangkan laga terakhir melawan Nepal untuk setidaknya menjadi salah satu dari runner-up terbaik.