Garuda mendapatkan tambahan poin 14,02 menjadi 1014,71 dan peringkatnya membaik satu strip menjadi ke 158 dari sebelumnya ke 159.
Sebaliknya tim yang kalah, Kuwait dan Nepal mengalami penurunan peringkat karena kehilangan poin.
Kuwait turun lima strip menjadi ke 161 dari sebelumnya ke 146. Dan Nepal turun tiga strip menjadi ke 171 dari sebelumnya ke 168.
Tentunya ranking Indonesia akan naik lagi jika menang lawan Yordania dan Nepal.
Tidak sia-sia apa yang dikatakan pelatih Yordania di atas. Dengan kemenangan perdana itu maka pasukan Shin Tae-yong mendapatkan modal yang bagus untuk setidaknya finis menjadi runner-up terbaik.
Dari putaran ketiga ini nantinya akan ada 11 tim yang berhak memperoleh tiket ke putaran final. Mereka adalah 6 juara grup ditambah 5 runner-up terbaik.
Ini adalah kesempatan terbaik Indonesia untuk menembus lagi putaran final yang kelima kalinya dalam sejarah.
Terakhir kali Indonesia di putaran final adalah pada edisi 2007.
Kendati patut diacungi jempol dengan berhasil menundukkan Kuwait di laga perdana, namun ada tiga kekurangan yang harus diperbaiki Shin Tae-yong sebagai pelatih.
Apa saja?
Salah oper.
