Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kuwait Vs Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, Waspadai Bola-Bola Mati

7 Juni 2022   09:04 Diperbarui: 7 Juni 2022   09:36 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengaca kepada head to head, Timnas Indonesia sejatinya tidak jeblok amat kendati masih kalah. Oleh karenanya Kuwait masih bisa dikalahkan.

Dari 6 pertemuan, Garuda menang sekali, tiga kali seri, dan dua mengalami kekalahan.

Kejayaan Garuda dengan skor 2-1 terjadi di ajang Piala Merdeka 1980. Sedangkan kekalahan Indonesia dari Kuwait di antaranya pada Kualifikasi Piala Asia 2011.

Pada saat itu, 13 tahun yang lalu, atau tepatnya pada 14 Nopember 2019, Bambang Pamungkas membuat Indonesia unggul terlebih dahulu 1-0 di menit ke 33.

Bepe menyundul bola lambung hasil dari sepak pojok yang dilepaskan oleh Ismed Sofyan.

Namun sayang, pelanggaran Muhammad Ilham kepada seorang pemain Kuwait di kotak terlarang harus diganjar dengan hukuman penalti.

Maju sebagai eksekutor, Bader Al-Mutawa berhasil melaksanakan tugasnya dengan sempurna. Skor menjadi 1-1 di menit ke 60.

Celaka datang di dua menit menjelang bubaran waktu normal. Bader Al-Mutawa mencetak gol keduanya ke gawang Indonesia yang dikawal oleh Marcus Horison.

Dengan kekalahan 1-2 itu Indonesia gagal melaju ke putaran final Piala Asia 2011.

Pada saat itu Indonesia bergabung di Grup B selain dengan Kuwait, juga dengan Oman dan Australia.

Patut diketahui, Bader Al-Mutawa, si pembuat mimpi buruk Timnas Indonesia itu dan kini berusia 37 tahun itu sekarang masih main di Kualifikasi Piala Asia 2023. Kembali berhadapan dengan Indonesia dengan generasi yang berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun