Pelatih berdarah Indonesia Giovanni van Bronckhorst gagal mengantarkan tim yang diasuhnya Glasgow Rangers menjadi yang terbaik di Liga Eropa 2021/2022.
Pada final yang digelar di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (19/5/2022) dinihari WIB, Eintracht Frankfurt keluar sebagai juara Liga Eropa 2021/2022 lewat pertandingan yang dramatis.
Hingga jeda babak pertama skor masih 0-0.Â
Di menit ke 57 suporter Glasgow Rangers bersorak gemuruh ketika mereka unggul terlebih dahulu 1-0 lewat gol yang diciptakan oleh Joe Aribo.
Gol itu berawal dari Djibril Sow yang mencoba mengamankan bola dengan menyundul ke arah gawang sendiri untuk ditangkap kiper. Namun bola dicegat Joe Aribo yang lantas menyarangkan bola ke gawang Eintracht Frankfurt yang dikawal Kevin Trapp. Gol.
Eintracht Frankfurt menyamakan kedudukan di menit ke 69 lewat Rafael Borre.Â
Gol itu berawal dari operan Filip Kostic . Bola sedikit digiring melewati seorang bek Rangers. 1-1.
Tidak ada lagi gol tercipta di sisa waktu normal. Laga dilanjutkan ke babak extra time 2x15 menit. Skor masih tetap sama 1-1.
Di babak adu penalti, Aaron Ramsey satu-satunya eksekutor Rangers yang gagal menjalankan tugasnya. Sedangkan lainnya berhasil.
Kelima algojo Frankfurt berhasil. Sehingga skor menjadi 5-4.
Maka dengan demikian Frankfurt keluar sebagai juara Liga Eropa 2021/2022. Dan Glasgow Rangers runner-up.
Ini adalah kali kedua Frankfurt menjuarai Liga Eropa ini. Pertama kalinya Die Adler (julukan Einfracht Frankfurt) juara pada musim 1979/1980 yang mana pada saat itu namanya masih UEFA Cup.
Giovanni van Bronckhorst adalah mantan legendaris Timnas Belanda berdarah Maluku, kelahiran Rotterdam, Belanda, 5 Pebruari 1975.
Selain Timnas Belanda, Gio (julukan Giovanni van Bronckhorst) adalah juga legendaris Feyenoord, Barcelona, Arsenal, dan Glasgow Rangers (klub yang diasuhnya kini).
Salah satu yang membuat namanya legendaris adalah ketika Gio mencetak salah satu gol dari skor kemenangan 3-2 Â Belanda atas Uruguay di semifinal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, sehingga mengantarkan Tim Oranye ke final.
Belanda menjadi runner-up Piala Dunia 2010 setelah kalah 0-1 dari Spanyol di final.
Gio menciptakan gol yang spektakuler dari jarak jauh. Dua gol lainnya diciptakan oleh Arjen Robben dan Weisley Sneijder.
Usai gantung sepatu, Gio menjadi pelatih di Feyenoord (Belanda), Guangzhou (Cina), dan sekarang di Glasgow Rangers (Skotlandia).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H