"Orangnya bayar, motornya gratis," kata Budi Karya Sumadi.
Yang bersangkutan, Budi Karya Sumadi adalah salah seorang dari menteri Jokowi yang paling sibuk mengatur arus mudik di Hari Raya IdulFitri tahun 2022 ini.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Presiden Jokowi meminta kepada para pembantunya, para menteri, untuk mempersiapkan sebaik mungkin mudik Lebaran tahun ini.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk pulkam (pulang kampung) di mudik Lebaran tahun ini.
Dalam sebuah konferensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jum'at (22/4/2022) Budi mengingatkan mudik menggunakan sepeda motor berisiko mengalami kecelakaan daripada moda transportasi lainnya.
Untuk mendukung "kampanye" keselamatannya itu maka PT Kereta Api Indonesia (KAI) tidak memungut biaya angkut sepeda motor, tapi orangnya bayar.
Bisa jadi naik motor untuk mudik itu berkesan "keren" dan berkesan. Tapi itu capek dan berisiko terjadi kecelakaan.
Alih-alih ingin berlebaran, malah terjadi masalah. Lebarannya malah jadi berantakan.
Belum diketahui dengan pasti, apakah sepeda motor itu digratiskan juga di moda transportasi lainnya, laut dan udara.
Yang jelas itu permintaan dari seorang menteri demi menekan sekecil mungkin risiko kecelakaan di perjalanan yang hingar-bingar. Tentunya di sepanjang perjalanan mudik.
Sepeda motor ini nampaknya diperlukan para pemudik untuk digunakan di kampung halamannya. Untuk mengunjungi teman-teman, sanak keluarga di kota kelahirannya.