Nama Pansela (Pantai Selatan) nampaknya masih "asing" di sebagian masyarakat.
Sejauh ini para pemudik hanya fokus kepada Jalur Pantura (Pantai Utara) sebagai jalan yang akan dilintasi dari Banten/Jawa Barat sampai ke Jawa Timur, terutama jalur ini sangat populer dan sering disebut-sebut di media televisi maupun online sebagai jalan yang digunakan pemudik atau arus balik di Hari Raya IdulFitri.
Sebenarnya selain Pantura kini sudah ada lagi Jalur Pansela (Pantai Selatan) yang malahan mempunyai kelebihan dari Pantura.
Oleh karenanya, Pansela ini harus dipromosikan sebagai alternatif jalan mudik.Â
Sesuai dengan himbauan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu yang menginstruksikan kepada para menteri dan bawahannya untuk mempersiapkan sebaik mungkin penanganan mudik ini.
Oleh karenanya sejumlah pejabat tinggi menghimbau para pemudik agar menggunakan Pansela sebagai jalur mudik di Lebaran tahun ini.
Misalnya dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau dari Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) Basuki Hadimuljono.
Semua ajakan itu demi menghindari adanya kemacetan panjang yang bakal terjadi jika semua pemudik melalui Pantura seperti yang terjadi pada tahun-tahun edisi Lebaran sebelumnya.
Setelah dua tahun pemerintah melarang masyarakat untuk mudik, arus mudik kali ini diprediksi bakal membludak, sebagai "balas dendam" rindu kampung halaman tercinta.
Beberapa waktu lalu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Jalur Pansela ini mempunyai pemandangan yang indah dan instagrammable, sangat baik untuk cuci mata para pemudik.
Jalur Pansela belum dikenal luas karena relatif baru. Jalur yang tujuan utamanya untuk menguraikan kemacetan di Hari Raya IdulFitri ini baru mulai dibangun 6 tahun yang lalu dengan biaya dari APBN, Asian Development Bank (ADB), dan Islamic Development Bank (IDB).
"Rencananya tuntas pada tahun 2024 di Jawa Timur," kata Basuki beberapa waktu lalu dalam kesempatan tinjauan Lintas Pansela ini di Wonogiri, Jawa Tengah.
Jalur Pansela ini sudah dibangun sepanjang 1.242 kilometer dari wilayah Lebak, Banten hingga ke Pacitan, Jawa Timur.
Asyiknya lagi, lewat Pansela ini maka Anda dapat melalui 5 propinsi sekaligus yaitu Banten, Jawa Barat, DIY Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
"Lintas Pansela ini menjadi alternatif bagi para pemudik agar tidak terjadi kemacetan panjang," kata Basuki.
Dikutip dari berbagai sumber, setidaknya ada 8 obyek wisata yang dapat dinikmati sepanjang Lintas Pansela ini. Apa saja?
Gumuk Pasir Parangkusumo.
Pantai Gemah Tulungagung.
Waduk Gajah Mungkur.
Pantai Ngandong.
Mercusuar Pantai Baron.
Dan Kawasan Wisata Edukasi Baron Technopark.
Taman Bunga Nusantara Bogor.
Pantai Jayanti Cianjur.
Silakan cari tahu panorama indah apa saja yang dapat Anda saksikan di 8 destinasi wisata seperti yang sudah disebutkan di atas.
Ayo mudik lewat Pansela.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H