Jangan mepet, sebaiknya Anda sudah mulai mempersiapkan dan mencatat barang-barang apa saja yang akan dibawa untuk bepergian ke luar kota mudik.
Hal itu penting agar nantinya tidak ada barang yang ketinggalan. Seperti HP untuk berkomunikasi, kartu ATM untuk keperluan darurat mengambil uang di perjalanan, pulsa yang cukup, charger, pakaian untuk pengganti di kampung halaman, dan sebagainya.
Karena masih dalam bulan Ramadhan, maka persiapkan makanan dan minuman yang cukup untuk berbuka puasa di dalam perjalanan, yang mana berisiko akan merepotkan jika harus turun dari kendaraan untuk berbuka di warung atau restoran yang ada di sepanjang perjalanan.
Memeriksa rumah.
Pastikan semua pintu masuk rumah yang ditinggalkan mudik itu sudah terkunci semuanya untuk mencegah maling menyatroni rumah atau tempat kost Anda.
Jangan lupa juga mematikan aliran listrik, mencabut selang gas, atau mematikan saluran air untuk mencegah terjadinya korsleting, gas meledak, atau kran yang bocor.
Moda transportasi apa yang akan dipilih?
Jika menggunakan kendaraan umum, seperti bus, Kereta Api, maka persiapkanlah tiket yang diperlukan. Jangan terlalu mepet. Karena berpotensi tiket habis.
Apalagi tiket Kereta Api, berdasarkan pengalaman tahun-tahun yang lalu tiket Kereta Api untuk mudik dan balik bahkan sudah ludes 30 hari sebelum Hari H Lebaran.
Jika menggunakan kendaraan pribadi, pastikan kondisi kendaraan Anda sudah bisa diandalkan dan tidak akan merepotkan nantinya di perjalanan. Mulai dari memeriksa kondisi rem, ban, oli, kaca, dan sebagainya.Â
Siapkan juga ban cadangan untuk mengantisipasi ban bermasalah di perjalanan.