Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Persela Lamongan, Pertama Kalinya Tersingkir ke Liga 2, dan Tragedi Choirul Huda

21 Maret 2022   10:05 Diperbarui: 21 Maret 2022   10:19 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Persela Lamongan (republika.co.id)

Barito Putera menjerumuskan Persela Lamongan ke kasta kedua musim depan.

Pasalnya tim yang berjuluk Laskar Antasari itu berhasil menang atas Persik Kediri dengan 2-0 pada pekan ke 2 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (19/3/2022).

Dengan hasil itu Barito Putera mengumpulkan angka 32 dan masih bertengger di posisi aman (ke 15).

Apa pun hasil dari laga-laga terakhir Persela Lamongan, klub yang berjuluk Laskar Joko Tingkir itu tidak akan mampu keluar dari zona degradasi.

Hingga pekan ke 31 (sebelum bentrok dengan Bhayangkara FC, Minggu, 20 Maret 2022) "Soto Lamongan" baru mengumpulkan poin 21.

Setelah Bhayangkara FC, dua laga terakhir hingga penutupan musim yang dilakoni Persela adalah PSS Sleman (24/3), dan PSIS Semarang.

Dengan demikian angka maksimal yang dapat dicapai Soto Lamongan adalah 30.

Seakan tak percaya pada apa yang terjadi, kejadian ini benar-benar terasa istimewa bagi Laskar Joko Tingkir.

Pasalnya ini adalah kali pertama mereka tersungkur ke Liga 2 setelah 18 tahun lamanya, atau sejak tahun 2004.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun