Pemain asal Indonesia Saddil Ramdani semakin bersinar di Malaysia.
Pemain kelahiran Raha, 2 Januari 1999 (23) itu mencetak satu gol dari skor kemenangan timnya Sabah FC 3-1 atas Petaling Jaya City.
Laga yang digelar di Likas Stadium, Rabu (9/3/2022) antara Sabah FC Vs Petaling Jaya City merupakan laga pekan ke-2 kasta tertinggi, Liga Super Malaysia 2022.
Ini adalah kemenangan pertama tim asuhan Ong Kim Swee itu di kasta tertinggi negeri Jiran.
Pada laga pembuka Sabah FC dikalahkan tim promosi Negeri Sembilan FC dengan skor tipis 0-1 di sarang sendiri.
Saddil Ramdani memang salah satu andalan Sabah FC. Tak pelak dalam laga pekan ke 2 pelatih Ong Kim Swee menjadikan Saddil, Taiki Kagayama, dan Neto Pessoa sebagai pilar andalan tim yang berjuluk Sang Badak itu.
Sabah unggul terlebih dahulu 1-0 di menit ke 15 lewat sundulan Jackson de Souza.
Sabah menggandakan keunggulan menjadi 2-0 kembali lewat sundulan, kali ini oleh Neto Pessoa.
Beberapa saat menjelang jeda babak pertama, Petaling Jaya memperkecil ketinggalan menjadi 1-2 lewat S. Kumaahran.
Skor hingga jeda 2-1.
Di babak kedua Sabah menambah keunggulan menjadi 3-1. Tendangan bebas yang dilepaskan Saddil Ramdani melengkung menerobos gawang Petaling Jaya yang dikawal Khairul Fahmi.
Tidak ada lagi gol tercipta, hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 3-1 tetap bertahan menjadi milik Sabah FC.
Saddil Ramdani memang merupakan salah satu andalan Sabah FC. Bahkan pelatih Ong Kim Swee menyebut-nyebut jika mantan pemain Persela Lamongan itu sebagai pemain terbaik Asia Tenggara yang melebihi bintang Thailand Chanathip Songkrasin, pemain yang dijuluki "Messi Thailand".
Hal tersebut dikatakan mantan pelatih Timnas Malaysia itu beberapa saat sebelum mulai bergulirnya Liga Super Malaysia 2022.
"Bagi saya Saddil Ramdani adalah pemain terbaik Asia Tenggara. Tidak berandai-andai, saya banyak melihat pemain Asia Tenggara yang baik seperti Chanathip Songkrasin," kata Ong.
Ong Kim Swee juga yakin Saddil Ramdani akan menjadi andalan Timnas Indonesia. Usianya masih muda. Dengan skill yang dimiliki, kedewasaan di lapangan.
"Saya yakin Saddil bakal menjadi pemain andalan di tahun ini," ujar Ong Kim Swee.
Seperti dilaporkan sejumlah media, beberapa waktu lalu Saddil sempat diincar klub elit Serbia FK Novi Pazar untuk dimiliki klub Eropa itu.
Namun cita-cita Saddil untuk merumput di Eropa terhalang kendala karena Sabah FC enggan memenuhi syarat yang diajukan Novi Pazar.
Novi Pazar menginginkan Saddil secara gratis. Sabah FC menolaknya karena harus dibayar dengan biaya transfer.
Melihat sinarnya, ini adalah sinyal pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk menjadikan mantan pemain Pahang FC itu sebagai amunisi tambahan pasukan Garuda.
Kendati Sabah FC kalah 0-1 di pekan ke 1 dari Negeri Sembilan FC, Jum'at (4/3/2022) seperti yang sudah disebutkan di atas, Saddil yang diturunkan 90 menit oleh Ong Kim Swee tampil apik.
Saddil memberikan assist kepada Baddrol Bakhtiar namun sayang tidak berujung gol.
Saddil juga nyaris mencetak gol. Saddil yang menjadi eksekutor tendangan bebas melepaskan tembakan keras lewat kaki kirinya.
Sayang kiper lawan tampil cekatan. Dia berhasil menepis bola sepakan Saddil dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Oleh karenanya tidak heran jika dalam laga itu Saddil Ramdani diganjar sebagai man of the match.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI