Hendrawan yang kelahiran Malang, Jawa Timur, 27 Juni 1972, mencatatkan salah satu pencapaian fenomenal nya dan menjadi legendaris Indonesia dan dunia setelah menjadi penentu kemenangan Indonesia atas Malaysia 3-2 di perebutan Piala Thomas 1998.
Hendrawan juga juara dunia tahun 2001 dan membawa pulang medali perak Olimpiade Sidney 2000 di nomor tunggal putra.
Hendrawan sudah menelurkan sejumlah pebulutangkis Malaysia yang bersinar di elit dunia sejak menjadi pelatih pada 2009 hingga kini.
Flandy Limpele menjadi pelatih ganda putra Malaysia sejak tahun 2020 dan memunculkan salah satu nama yang bersinar seperti Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Salah satu pengkhianatan Flandy Limpele adalah pemain asuhannya Aaron/Soh menyingkirkan dua ganda Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan di Olimpiade Tokyo 2020.
Malaysia pun berjaya mengoleksi medali perunggu lewat Aaron/Chia di Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Salah satu penampilan puncak Flandy Limpele adalah ketika pria kelahiran Menado, 6 Pebruari 1974 itu merebut medali perak Olimpiade Athena 2004 berpasangan dengan Eng Hian. Untuk Indonesia.
Per 1 Desember 2021 Rexy Mainaky bergabung lagi dengan keluarga besar BAM (asosiasi bulutangkis Malaysia).
Salah satu puncak penampilan pria kelahiran Ternate, 9 Maret 1968 itu adalah merebut medali emas ganda putra berpasangan dengan Ricky Subagja di dari Olimpiade Atlanta 1996.
Setelah gantung raket dia menjadi pelatih di Malaysia dan menghasilkan ganda putra yang sempat berperingkat satu dunia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong.
Dipoles Rexy, Koo/Tan merebut medali emas Asian Games 2006 dan juara All England 2007.