Egy Maulana Vikri (bola.okezone.com)
Fase grup Piala AFF 2020 sudah tuntas digelar dengan menghasilkan empat tim semifinalis yaitu Thailand, Singapura, Indonesia, dan Vietnam.
Juara Grup A Thailand akan berhadapan dengan runner-up Grup B Vietnam di semifinal yang digelar di National Stadium, Kallang, Singapura, pada 23 & 26 Desember 2021.
Sedangkan juara Grup A Indonesia akan berhadapan dengan runner-up Grup B Singapura di tempat yang sama, pada 22 & 25 Desember 2021.
Perjalanan Indonesia hingga menjadi juara grup dimulai dengan mencatat 3 kemenangan, masing-masing melawan Kamboja 4-2, Laos 5-1, dan Malaysia 4-1, dan imbang satu kali dengan Vietnam 0-0.
Sejatinya Indonesia dan Vietnam memiliki poin dan selisih gol yang sama, namun Indonesia memilki produktivitas gol yang lebih baik yaitu 13 ketimbang Vietnam yang cuma 9.
Pelatih Shin Tae-yong banyak dipuji karena menerapkan strategi yang tepat di setiap laga yang dilakoni. Seperti contohnya saat melawan Vietnam, strategi 5-4-1 dimainkan mantan pelatih Timnas Korsel itu.
Sedangkan melawan Harimau Malaya, Shin Tae-yong menerapkan taktik 4-3-3.
Keberhasilan Garuda melangkah ke babak semifinal itu tak terlepas dari kerjasama semua personel Timnas Indonesia mulai dari pemain, pelatih, dan skuat lainnya.
Ada dua pemain yang selalu dimainkan Shin Tae-yong pada setiap laga yang dilakoni Timnas Indonesia, alias mereka selalu dimainkan dalam keseluruhan empat pertandingan fase Grup B.
Mereka adalah bek tengah Alfeanda Dewangga dan gelandang Ricky Kambuaya.
Di empat laga itu Dewangga tampil dalam performa terbaiknya dalam menghalau setiap serangan yang digencarkan lawan dan berkontribusi memberikan satu assist dalam membobol gawang lawan.
Adapun Ricky Kambuaya mencatat performa terbaiknya saat melawan Laos dimana pada saat itu Garuda menang 4-2. Pemain Persebaya Surabaya itu memberikan satu assist dan dinobatkan sebagai man of the match pada laga tersebut.
Menarik disimak, sampai pada saat ini ada lima pemain Indonesia yang belum pernah dimainkan dari keseluruhan empat laga Grup B yang sudah dilakoni.
Egy Maulana Vikri termasuk di antara kelima pemain itu.
Kehadiran pemain FK Senica Slowakia itu sangat dinanti-nantikan para penggemarnya untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 ini.
Bukan apa-apa, alasannya karena klubnya belum memberikan ijin Egy untuk dilepas bergabung ke skuat Indonesia di Singapura.
Klubnya baru memberikan ijin melepas Egy bergabung dengan skuat Indonesia di Piala AFF 2020 saat Liga Slowakia 2021/2022 mulai memasuki jeda musim dingin, atau setelah tanggal 18 Desember 2021.
Dengan keputusan FK Senica itu maka Egy baru bisa bermain memperkuat Garuda di semifinal.
Gayung bersambut, Shin Tae-yong sudah memberi kode pemain berusia 21 tahun itu akan bisa main di semifinal dimulai pada leg pertama Rabu (22/12/2021) melawan Singapura.
"Egy mungkin bisa main setelah penyisihan grup selesai," kata Shin Tae-yong, Sabtu (18/12/2021) dalam sebuah konferensi pers jelang duel Indonesia Vs Malaysia.
Masih ada waktu buat Egy berbuat sesuatu untuk negaranya. Entah di leg pertama atau di leg kedua ataupun mungkin di final.
Selain Egy, empat pemain lain yang belum pernah merasakan menit bermain di Piala AFF 2020 ini adalah Muhammad Riyandi (penjaga gawang), Ahmad Agung Setiabudi, Marckho Sandi Meraudje, dan I Kadek Agung Widnyana Putra.
Kita nantikan saja apakah Egy akan main melawan tuan rumah Singapura nanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
