Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Simon Santoso, Tunggal Putra Indonesia Terakhir Juara Indonesia Open, Jojo Bisa?

27 November 2021   09:04 Diperbarui: 27 November 2021   09:06 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di beregu, Simon Santoso juga menjadi salah satu skuat Tim Thomas Indonesia pada edisi 2004, 2006, 2008 dan 2010.

Dan tiga kali menjadi skuat Piala Sudirman (2007-2011).

Anak dari pasangan Hosea Lim dan Rahel Yanti itu mencapai perolehan peringkat dunia terbaiknya yaitu ranking ke 3 dunia pada 26 Agustus 2010.

Sebelum memasuki pelatnas Cipayung Simon memulai kariernya di olahraga tepak bulu ini dengan bergabung di klub Tangkas Jakarta.

Pada tahun 2016 Simon Santoso memutuskan untuk gantung raket setelah mengalami cedera di Thailand Open 2021.

Simon merasakan cedera itu selalu menjadi beban yang sangat berat dan menjadi gangguan saat bermain.

Tidak ada pilihan lain, Simon akhirnya memutuskan mengakhiri kariernya sebagai pemain bulutangkis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun