Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Tips Mencegah Kantuk Saat Mengemudi di Jalan Tol

9 November 2021   10:05 Diperbarui: 9 November 2021   10:23 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengonsumsi makanan atau minuman asam juga bisa membuat Anda tetap segar selama perjalanan.

Makan camilan juga dapat mengusir rasa kantuk. Tapi sebaiknya menghindari camilan yang manis-manis karena dapat berefek buruk buat kesehatan.

Hindari mengemudi jarak jauh sendirian. Jika merasa ngantuk, Anda bisa mengajak orang dalam mobil untuk ngobrol. Atau jika lelah, maka Anda dapat gantian "nyupir" dengannya.

Tubuh kita memiliki apa yang disebut dengan "jam biologis". Jam biologis ini adalah pola dimana Anda mulai tidur pada jam-jam tertentu setiap harinya.

Jika Anda memasuki pola itu, maka Anda cenderung untuk mengantuk.

Maka atur dan pilihlah waktu Anda untuk mengemudi.

Melakukan peregangan otot dapat membuat Anda sedikit segar dan mencegah kantuk. Namun tentunya melakukan peregangan otot itu jangan sampai mengganggu aktivitas Anda menyetir.

Jika mau mengantuk, menepilah dulu dengan beristirahat di rest area terdekat.

Ketika Anda hendak menyetir, aturlah waktu malam sebelumnya agar mendapatkan waktu tidur yang cukup.

Itulah beberapa tips untuk menghindari kantuk yang menjadi faktor utama kecelakaan. Tentunya Anda juga dapat mengatur laju kendaraan.

Dan beristirahat 3 jam sekali seperti yang disarankan oleh Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun