Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Nyalimu Terkutuk

13 Mei 2018   11:57 Diperbarui: 13 Mei 2018   12:00 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hai...!! 

Seruku hari ini

Apa yang kau mau

Dimana akal sehatmu

Sungguh kejam

Tak nampak terang

Laku jalan berantakan

Pun sia-sia kehidupannya 

Ini kota kami, kawan

Indonesia milik bersama

Berbeda suku, adat dan agama

Karenanya kemerdekaan tercapai

Jikalau tidak suka

Pergilah dari bumi pertiwi 

Tak butuh orang bermoral bejad

Tega membunuh yang tidak berdosa

Surabaya, 13.5.2018 / 11:40 wib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun