Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gang Dolly

4 November 2017   21:21 Diperbarui: 4 November 2017   21:54 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

malam Minggu lewat gang Dolly

tak lagi terlihat wajah berpoles

rok mini paha yang terpapang

rayuan manis si bibir merah

dewi-dewi cinta

pemuas nafsu birahi

seperti hilang di telan bumi

tiada lagi aroma wangi yang terendus

perubahan fungsi

mencari kehalalan diri

untuk esok menuju jalan terang

tanpa setetes coretan hitam dibadannya

seuntai doa perjuangan

atas dasar keiklasan hati nan suci

mereka mewujudkan harapan dan impian

menjadi insan yang berbudi, beraklak mulia

Surabaya, 4 November 2017 l 21.20 wib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun