Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Secangkir Harapan

13 Agustus 2017   20:42 Diperbarui: 13 Agustus 2017   20:51 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

terus bergerak

jangan berhenti

walau hanya sejenak

perjuangan belum selesai

tatap ke depan

buang keraguan

benarkan yang salah

wajib untuk meluruskan

mari kita tunjukan

semangat yang berkobar

mengatakan pada mereka

masih belum ada pemerataan

kesejahteraan

keadilan bagi seluruhnya

entah apalagi harus diucapkan

agar pintu-pintu bijak bisa terbuka

bersama secangkir kopi

tinggal separuh mulai dingin

hayal diantara tarian pena mulai tumpul

kuhanya bisa berharap dan berharap ada perubahan

Surabaya, 13 Agustus 2017 l 20.40 wib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun