Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Sinar Wajah Puisiku

7 Juni 2017   09:31 Diperbarui: 7 Juni 2017   09:34 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 di tengah sawahpari-pari yang menghijauangin berhembus sepoi-sepoiberkisah secangkir racikan rasa dia anak puisikumeluapkan kegembiraannyatujuh belas tahun dari usia, kinipertama datang di tanah kampungku antara jalan-jalan setapakbersiul seiring kicauan burung di sawahbungah hati tersirat jelas di raut wajahnyadan hati kecilku berkabar, terima kasih Tuhan akhir jejak membisik daun kupingayah kapan kita akan kesini lagimenyeduh kenangan terindah?pun aku berlirih, suatu saat Surabaya, 7 Juni 2017 l 09.27 wib

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun